2 Bocah Tewas Terseret Arus Saat Dikejar Anjing Kembali Ditemukan

Dua bocah kembali ditemukan tewas di Kali Sasak, Bekasi. Dengan demikian ada empat korban yang tewas terseret arus sungai.

Keempat korban tewas itu masing-masing bernama Fajar Ricon (14), Gilar Satrio Anggoro (13), Agung Ahmad Zailani (13), dan Gilang Maulana (13). Keempatnya adalah warga Kampung Sasak Tiga RT 01/06, Tridaya Sakti, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Kejadian berawal saat keempat bocah itu dikejar anjing di daerah Perumahan SKU, Mekarsari, Tambun Selatan, Bekasi pada Sabtu 18 Januari 2014. Mereka kemudian tercebur ke Kali Sasak dan menghilang.

Agung dan Gilang kemudian ditemukan tewas mengambang di Kali Sasak, Kelurahan Wanasari, Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu 19 Januari. Esok harinya, Senin 20 Januari petang, Fajar dan Gilar juga ditemukan sudah tak bernyawa di lokasi yang tidak jauh dari titik penemuan Agung dan Gilang.

"Saya melihat jasad korban dalam kondisi mengambang lalu mengangkatnya bersama warga," ujar Udin, saksi mata penemuan mayat bocah nahas itu di rumah duka jenazah Fajar, Senin (20/1/2014). "Kami mengaitkan tubuh korban dengan kayu dan membawanya ke tepi."

Bibi Fajar, Romlah (34) menuturkan, sebelum keempatnya tewas terseret arus, keponakannya itu diajak rekannya untuk mencari sarang tawon. Namun di jalan, mereka dikejar anjing dekat sungai sampai akhirnya ditemukan tewas mengambang pada Senin petang. "Dia sudah tiga hari dicari," ujar Romlah dengan nada lirih.

Informasi yang dihimpun Liputan6.com, Agung dan Gilang telah dimakamkan pada Senin siang tadi. Sementara Fajar dan Gilar dimakamkan pada Senin malam ini. (Riz/Ali)

Baca juga:

Hindari Kejaran Anjing, 2 Bocah Tewas Terbawa Arus Kali Sasak
Warga Pedongkelan: Banjir Cepat Surut Berkat KBT
Detik-detik Warga Bekasi Hanyut Saat Bantu Selamatkan Motor