Anak Dibacok Ayah Kandung Sendiri Saat Menagih Janji

Wintolo kini masih terbaring lemah di rumah tinggalnya di Dusun Njalan, Desa Bantaran, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo, Jawa Tengah. Balutan perban di lengan dan di bagian punggung tampak masih putih seperti baru saja diganti. Ingatannya kembali menuju sebuah peristiwa mengerikan yang tak pernah dinyana. Ayah kandungnya sendiri tega membacok lengan dan menusuk punggungnya dengan parang.

Dengan suara lirih, Wintolo menceritakan kembali bagaimana peristiwa naas itu terjadi. Ketika itu, seperti diceritakannya kembali kepada polisi dari Polsek Galur, Wintolo mendatangi rumah ayahandanya Mujiyono untuk menagih janji sang ayah yang pernah menyatakan akan membantu pembangunan rumahnya. Yang dimaksudkan adalah rumah yang kini ditinggali dirinya dengan sang ibu, istri pertama Mujiyono.

Ayahandanya yang sedang berada di rumah istri ketiganya di daerah Karangsewu itu tak banyak bicara dan langsung berdiri lalu ke ruang belakang rumah. Setelah itu tanpa ba-bi-bu lagi, Mujiyono langsung menyerang Wintolo. Mendapat serangan mendadak tersebut, si anak hanya berusaha menangkis parang dengan lengan kirinya.  

Tak hanya sampai di situ, Mujiyono pun kembali menyerang tubuh Wintolo. Akibatnya punggung anak kandungnya dari istri pertama itu tertembus parang. Usai membacok Wintolo, ayahnya langsung kabur melarikan diri dengan membawa senjata parang. Sementara Wintolo yang berlumuran darah segera ke puskesmas terdekat di daerah Kranggan.

Kapolsek Galur, Kompol Bonifasius Slamet mengatakan pihaknya kini terus memburu keberadaan Mujiyono untuk dimintai pertanggungjawaban atas perbuatannya itu. Polisi telah memburu pelaku hingga ke rumah istri keempatnya. (Vin)


Baca juga:
1. Waspadalah, Bakso Daging Babi Ada di 3 Wilayah Ini
2. Anas Urbaningrum Digaji Nazaruddin Rp 20 Juta
3. Belum Latihan, Jokowi Tolak Joget Gangnam
4. Bupati Bogor Akan Beberkan Peran Andi di Hambalang
5. Hartati Murdaya: Saya Polos, Bupati Amran Jangan Marah Ya