Sukses

[Resolusi 2014] A Slimmer, Healthier, and Happier Me

Meskipun setiap tahun membuat resolusi, dan hampir sebagian besar tidak mencapai target, tetap saja setia menuliskannya setiap tahun.

Citizen6, Jakarta: Meskipun setiap tahun membuat resolusi, dan hampir sebagian besar tidak mencapai target, tetap saja setia menuliskannya setiap tahun. Tahun ini, saya ingin membuat resolusi yang Smart, yaitu specific, measurable, actionable, realistic, dan time based. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini fokus saya hanya satu, yaitu "Menurunkan 16 kg berat badan". Saya menyebut Resolusi 2014 ini sebagai: A Slimmer, Healthier, and Happier Me.

Apakah hidup saya akan lebih bermakna jika tubuh saya berbobot normal? Tampaknya terlalu naif ya? Namun, jika saya introspeksi diri, melihat ke dalam diri, kelebihan berat badan ini telah menyebabkan lambannya aktivitas fisik.  Belum lagi resiko timbulnya berbagai gejala penyakit, seperti asam urat, nyeri sendi, pegal-pegal, dan rawan kolesterol tinggi. Rasa percaya diri yang semakin lama semakin terkikis karena penampilan yang menua bersamaan dengan peningkatan bobot badan. 

Nah, saya meyakini bahwa penurunan berat badan yang perlahan dan berangsur-angsur, dalam hal ini 16 kg dalam 12 bulan (penurunan rata-rata 1, 3 kg per bulan) adalah hal yang bijak. Saya tak terbebani target yang muluk-muluk yang sukar dicapai dalam waktu singkat. Yang saya butuhkan adalah komitmen, persistensi dan ketahanan untuk menyelesaikan tantangan ini.  Untuk mencapai itu, ada beberapa hal yang akan saya lakukan, yaitu: Menulis dua jam per hari (diluar menulis karena pekerjaan),  berjalan kaki atau bersepeda setengah jam perhari, meluangkan waktu mendampingi putra semata wayang belajar satu jam perhari, berhenti makan daging merah, One day without rice, dan makan buah setiap hari. 


Menulis 2 jam per Hari

Sebuah penelitian di Amerika dan Kanada melaporkan sejumlah mahasiswa obesitas diminta rutin menulis hal-hal yang mereka hargai dalam hidup selama 15 menit perhari. Kebiasaan ini terbukti dapat dapat menurunkan berat badan hingga 7 kg dalam 4 bulan. Sempurna bukan untuk mendukung resolusi 2014 tersebut?
 

Berjalan kaki atau bersepeda setengah Jam per hari

Tak terhitung banyaknya orang-orang yang berhasil menurunkan berat badan tanpa derita yang berarti dengan berjalan kaki atau bersepeda secara rutin setiap hari. Selain berjalan kaki, saya juga akan bersepeda, karena putra semata wayang saya meminta menemaninya bersepeda setiap hari. Jadi saya dapat dua keuntungan, membuat putra saya bahagia sekaligus melakukan aktivitas fisik. Penelitian University of Copenhagen melaporkan berolahraga setengah jam setiap hari (latihan moderat, membakar 300 kalori) dapat memangkas 3 kg berat badan dalam 13 minggu.
 

Mendampingi anak belajar 1 jam sehari

Sebelum resolusi ini, saya selalu mendampinginya belajar, bahkan lebih satu jam per hari. Sayangnya, sering sekali saya tidak fokus dalam mendampingi proses belajarnya. Seringkali sambil mendampingi, saya mengerjakan kegiatan lain, seperti membaca atau melakukan aktivitas di dapur. Tahun 2014 saya bertekad, minimal satu jam per hari saya fokus mendampinginya belajar. Saya yakin anak saya akan lebih bahagia, begitu pula saya. 
 

One Day Without Rice

Saya mendengar program ini dari kantor balaikota Depok. Pak Walikota mempopulerkan gerakan ini, untuk mendukung program diversifikasi pangan utama sekali diversifikasi karbohidrat. Sesekali saya mencoba. Tahun 2014, saya berniat sekali seminggu akan menerapkan hal ini. One Day Without Rice per week. Karbohidrat terkontrol, program pemerintah sukses, dan katanya asupan nasi yang dibatasi membuat perut tidak membuncit. Keren bukan?
 

Berhenti makan daging merah

Saya tak akan membahas hal ini panjang lebar.  Saya ingin berhenti makan daging merah dan variannya karena ingin sembuh dari asam urat. Tapi, jika sesekali ada undangan makan-makan, saya tak akan menolaknya. Jangan sampai resolusi mematikan perkawanan. Iya, bukan?

 

Makan buah setiap hari

Secara umum, buah dan sayuran merupakan bahan makanan pembentuk basa. Ia menetralisir asam dalam tubuh yang berasal dari protein.  Karena saya menderita asam urat, berarti purin did dalam darah tinggi. Buah akan mempercepat tubuh saya hingga ke pH 7,4 – 7.6 agar darah bekerja normal. Tentu saja konsumsi buah yang banyak akan meningkatkan rasa kenyang, mengatasi rasa lapar palsu, menambah serat di dalam tubuh. 

Semoga ke depannya, saya lebih konsisten dan memiliki ketahan diri untuk mencapai target resolusi 2014. (mar)


Penulis
Rahma Damayanty (@era_damayanty)
Jakarta, era.damayanty@gmail.com

Baca juga:
[Resolusi 2014] Program Buku Remaja Dan Badan Amal
[Resolusi 2014] Menunjukkan Cinta dengan Karya
[Resolusi 2014] Ingin ke Way Kambas Hingga Sarang Ora

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atauopini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com

Mulai 16 Desember sampai 3 Januari 2014 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Resolusi 2014". Ada kado akhir tahun dari Liputan6.com, Dyslexis Cloth, dan penerbit dari Gramedia bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini