Peraturan daerah (Perda) tentang penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) telah disahkan sejak Desember 2013. Namun, hingga kini posisi Kepala Badan PTSP belum juga terisi.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama beralasan pihaknya masih mencari sosok yang terbaik.
"Kita sekarang lagi cari siapa kepala PTSP. Kita mau cari ketua PTSP seperti pengganti Kepala Dinas Pendidikan. Untuk bisa menggebrak," ungkapnya di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (14/2/2014).
Politisi Partai Gerindra yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, Lasro Marbun yang sekarang menjabat Kadis Pendidikan merupakan mantan Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortala). Pemilihan Lasro diakuinya sempat membuat beberapa pihak bertanya-tanya karena latar belakang pendidikan dan jabatan yang sangat berbeda. Selain itu, sosok Lasro juga tidak diketahui secara luas.
"Pilih orang yang kamu nggak pernah nyangka, nggak pernah kenal. Nggak kenalkan kalian?" ujarnya.
Maka, sesuai instruksi Gubernur, pemilihan Kepala PTSP nantinya juga dari pihak yang kemungkinan tidak disangka-sangka. "Nah, jadi Pak Gubernur bilang, 'Kirim orang seperti itu. Untuk mempelajari apa yang terjadi. Jadi bisa melakukan perombakan'," ungkap Ahok. (Mut/Sss)
Baca juga:
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama beralasan pihaknya masih mencari sosok yang terbaik.
"Kita sekarang lagi cari siapa kepala PTSP. Kita mau cari ketua PTSP seperti pengganti Kepala Dinas Pendidikan. Untuk bisa menggebrak," ungkapnya di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (14/2/2014).
Politisi Partai Gerindra yang akrab disapa Ahok itu mengatakan, Lasro Marbun yang sekarang menjabat Kadis Pendidikan merupakan mantan Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana (Ortala). Pemilihan Lasro diakuinya sempat membuat beberapa pihak bertanya-tanya karena latar belakang pendidikan dan jabatan yang sangat berbeda. Selain itu, sosok Lasro juga tidak diketahui secara luas.
"Pilih orang yang kamu nggak pernah nyangka, nggak pernah kenal. Nggak kenalkan kalian?" ujarnya.
Maka, sesuai instruksi Gubernur, pemilihan Kepala PTSP nantinya juga dari pihak yang kemungkinan tidak disangka-sangka. "Nah, jadi Pak Gubernur bilang, 'Kirim orang seperti itu. Untuk mempelajari apa yang terjadi. Jadi bisa melakukan perombakan'," ungkap Ahok. (Mut/Sss)
Baca juga:
Jokowi Menangis Saat Melihat Wanita Ini
Ahok: Kadishub DKI Dicopot karena Banyak Masalah
Baca Juga
Kepala Ortala Jadi Kadisdik, Ahok: Dia Jagonya!
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.