Sukses

Korban Banjir Kebon Baru: Sudah Dikasih Makan, Jangan Nolak

Samsudin mengatakan, tidak baik menolak rezeki dan menghilangkan pemberian orang.

Banjir yang sudah 5 kali terjadi di Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan di tahun ini, membuat warganya hampir selalu mengungsi. Beberapa titik pengungsian di antaranya di Gedung Kesenian Kebon Baru dan Gedung Kelurahan Kebon Baru sering dijejali warga yang mengungsi.

Warga yang mengungsi mengundang keprihatinan dan solidaritas warga lainnya yang tidak terkena banjir. Sumbangan makanan dan pakaian pun mengalir kepada mereka yang membutuhkan.

Warga Kebon Baru, yang sempat mengungsi mengaku sangat bersyukur mendapatkan bantuan makanan dan lainnya. Walaupun, bantuan makanan yang diberikan sering tidak membuat berselera. Warga Kebon Baru belum mengungsi karena banjir baru mencapai 60 cm. Warga baru mengungsi kalau air terus meninggi dan mencapai ketinggian 150 cm.

"Sering lah makanan nggak selera banget buat dimakan, kayak makan cuma sama bihun saja itu sering. Ya tapi gimana, namanya juga kita dibantu dan dikasih kita makan, daripada sakit. Tetap bersyukur," kata Samsudin (58) kepada Liputan6.com di lokasi banjir Kebon Baru, (Selasa 4/2/2014).

Samsudin mengatakan, tidak baik menolak rezeki dan menghilangkan pemberian orang. Dia menambahkan, masih untung ada yang peduli terhadap nasib warganya saat mengungsi dari banjir.

"Banjir sama ngungsi siapa sih yang mau? Kan nggak ada. Kita malah senang kalau kita pas banjir tinggi dan mengungsi, itu ada yang peduli meski makanannya apa adanya. Kalau lagi banjir mah nasi sama garam juga kita makan," ujar Samsudin.

Hal senada juga dikatakan warga lain, Mari (65) yang mengaku rumahnya terendam setinggi lutut orang dewasa. Warga asli Kebon Baru ini bahkan tak habis pikir jika ada pengungsi korban banjir yang menolak makanan yang diberikan karena menunya tak selera.

"Kebangetan itu mah kalau nggak dimakan, sudah dikasih makan malah nolak. Coba kalau mikir, kita saja makanan enak nggak enak tetap dikunyah. Nah, nggak makan nanti sakit, sudah rumah kebanjiran duit kagak ada, kagak mau makan. Aneh," ketus Mari.

Selain itu, Mari menuturkan, beberapa bantuan yang ia terima saat mengungsi sangat bermanfaat. Meskipun, masakan sumbangan tidaklah seenak masakan istrinya.

"Kita dapat makanan, apapun menunya ya dimakan. Jangan deh nolak-nolak, belagu. Selain makan, kita juga suka dapat bantuan pakaian bekas. Biar jelek yang penting kering dan bisa dipakai. Itu penting, bersyukurlah jadi orang," tandas Mari.

Hujan yang mengguyur semalam penuh membuat 2 RT di Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, banjir, ketinggian air mencapai 30-60 cm. Selain akibat hujan, banjir juga disebabkan meluapnya Kali Ciliwung yang letaknya melintasi kelurahan tersebut. (Mvi/Yus)

Baca juga:

Hujan Semalaman, Kebon Baru Tebet Banjir Hingga 60 Cm
Jalan Patra Kebon Jeruk Banjir Hampir 50 Cm, Lalu Lintas Padat
Hujan Sepanjang Malam, Bendungan Katulampa Siaga IV
Jakarta Diguyur Hujan, Banjir di Kampung Pulo Hingga 150 Cm






* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini