Sukses

Disomasi, Loyalis Anas Laporkan Balik SBY ke Komnas HAM

Sri Mulyono mengaku telah menerima surat somasi dari pengacara keluarga SBY itu.

Tak terima dengan somasi yang dilancarkan Presiden SBY lewat kuasa hukumnya, salah satu loyalis Anas Urbaningrum, yakni Sri Mulyono melaporkan balik Ketua Umum Partai Demokrat itu. Sri melaporkan SBY ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

Pengacara Sri, Rio Ramabaskara, mengatakan latar belakang pelaporan itu adalah banyaknya sejumlah kesalahan dalam surat somasi yang dilayangkan pengacara SBY, Palmer Situmorang.

"Kami anggap surat itu cacat administrasi. Kesalahan itu juga tidak menunjukkan surat kuasa," kata Rio saat mendampingi kliennya di kantor Komnas HAM.

Menurut Rio, pengacara yang baik akan menunjukkan surat kuasanya kepada pihak yang disomasi. Palmer, kata dia, tidak melakukan hal itu. Bahkan tidak ada pula pernyataan dari Presiden SBY yang membenarkan somasi.

"Dalam somasi itu dicantumkan alamat Jalan Teluk Langsa, Duren Sawit, Jakarta Timur (rumah Anas). Padahal alamat itu kantor PPI, dan bukan alamat Sri Mulyono," ungkap dia.

Rio menegaskan, pihaknya tak takut dengan somasi itu. Somasi tersebut dianggapnya bukan suatu teguran hukum. Meski demikian, mereka tetap akan menghadapi 'sentilan' dari SBY itu secara jantan.

"Somasi ini bukan teguran hukum, tapi surat cinta pada rakyatnya," tandasnya.

Sri Mulyono mengaku telah menerima surat somasi dari pengacara keluarga SBY itu. Surat langsung diantarkan ke kediaman Anas Urbaningrum atau Rumah Pergerakan Indonesia (PPI), Jalan Teluk Langsa Raya C9 No 1 Kavling AL, Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur. Dalam Kop surat itu, tertulis "Tim Advokat & Konsultan Hukum Presiden RI Dr. H.Susilo Bambang Yudhoyono & Keluarga". (Ndy/Yus)

Baca juga:
SBY Somasi Loyalis Anas Urbaningrum
Pengurus PPI Disomasi SBY, Anas: Tanya Pak Sri Mulyono Saja
Anas Urbaningrum: Kok Rakyat Disomasi Pemimpinnya

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini