Maling Motor Lepaskan Tembakan di Kemayoran, 1 Pemotor Tertembak

Pelaku pencurian kendaraan bermotor dengan senjata api (senpi) semakin menjadi-jadi. Kali ini kawanan pencuri beraksi di jalan Bendungan Jago, RT 01/06, Kelurahan Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu 5 Januari 2014. Beruntung nyawa korban tidak melayang, meski mengalami luka tembak pada bagian tangan dan kaki kiri.

"Pada hari Minggu, 5 Januari 2014, sekitar pukul 01.00 WIB telah terjadi percobaan pencurian kendaraan bermotor yang kemudian pelaku membuang tembakan mengenai orang yang sedang melintas di jalan tersebut," kata Kapolsek Kemayoran, Kompol Marupa Sagala kepada Liputan6.com, Jakarta, Senin (6/1/2014).

Dikatakan Sagala, korban bernama SG (22) warga Dukuh Miri Rt 01/03 Kelurahan Tanjung Gunung, Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo Jawa Timur itu terkena luka tembak pada paha kiri bawah dan jari tengah pada tangan sebelah kiri.

"Saat kejadian ada 3 orang saksi bernama S (25), N (29), dan SW (23). Semua warga Kemayoran. Kronologis kejadian itu sendiri terjadi sekitar pukul 00.45 WIB (Minggu dinihari). Ada 4 orang yang tidak dikenal yang diduga pelaku curanmor," beber dia.

Dijelaskan Sagala, 4 pelaku itu menggunakan 2 motor, 2 orang ada diatas motor 2 orang turun berada dekat dengan motor Honda Scoopy yang sedang diparkir di halaman rumah di Jalan Bendungan Jago (Kampung Irian).

"Saksi 1 (S) melihat kejadian tersebut bahwa ada orang mencurigakan yang berada di dekat rumah mereka, kemudian saksi 1 bilang kepada saksi 2 (N) ada orang yang berdiri di depan mau curi motor," ungkapnya.

Kemudian saksi N, meminta kepada S agar memanggil temannya. Namun N malah mendatangi 4 orang yang diduga pelaku.

"Sambil menanyakan 'ngapain kalian disini'. N bilang mau masuk, kemudian pelaku menjawab 'sorry bray'. (Kemudian pelaku) langsung kabur, karena mendengar saksi N teriak 'maling-maling'," cerita Sagala menirukan keteragan para saksi-saksi.

Kemudian pelaku yang kabur mengendarai 2 motor dikejar oleh S. Lalu salah satu pelaku mengeluarkan senjata, kemudian karena S melihat pelaku mengeluarkan senjata, langsung saja S menghindari seraya mengerem motornya. Tembakan itu meleset mengenai S, namun mengenai pengedara motor di belakangnya.

"Tetapi dari belakang ada rombongan 3 motor dari arah Sunter menuju Kemayoran. Kemudian pelaku mengarahkan tembakan ke belakang sebanyak 2 kali. Lalu saksi SW melihat jari tengah tangan kiri dan paha kiri SG telah berdarah," tandas Sagala. (Tnt)

Lihat Juga:
[VIDEO] Bangunan Liar di Kemayoran-Cempaka Putih Dibongkar
Ayah DR Bantah Anaknya Pacaran dengan HH Penyiram Kopi Dokter
[VIDEO] Tawuran Ormas di Kemayoran, 2 Orang Luka