Sukses

Perayaan Natal di Rutan Pondok Bambu, Atut Tak Bisa Dibesuk

Hari libur Natal ternyata tak bisa dinikmati Gubernur Banten Ratu Atut Choisiyah yang tengah meringkuk di 'rumah' barunya. Tak ada jam besuk

Hari libur Natal ini tak bisa dinikmati Gubernur Banten Ratu Atut Choisiyah yang tengah meringkuk di 'istana' barunya di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur -- sebagai tersangka suap kasus Pilkada Lebak. Ratu Atut yang ditempatkan di sel C13 bersama 16 tahanan kasus pencurian pun tak bisa dikunjungi.

"Ada ketentuannya. Ini kan lagi Natal. Besok baru bisa," kata petugas rutan yang enggan menolak sebutkan nama, Rabu (25/12/2013).

Namun, dirinya juga berujar, sekarang dalam rutan sedang ada perayaan Natal yang diikuti oleh para pemeluk Kristiani. Meski begitu, bagi keluarga para tahanan tidak diperbolehkan untuk membesuk.

Selain itu, kepastian larangan berkunjung itu juga didapatkan dari selebaran yang dipasang di depan pintu masuk.

"Itu khusus yang merayakan Natal. Jadi tahanan yang keluar cukup yang ikut Natalan saja," tambah petugas tersebut.

Adapun isi dari pengumuman tersebut adalah:

"Seluruh pengunjung atau keluarga warga binaan Rutan Klas IIA Jakarta Timur, sehubungan dengan adanya kegiatan Natal untuk Warga Binaan Perempuan (WBP), kunjungan pada hari Rabu 25 Desember 2013 ditiadakan," ungkap Sri Susilarti Kaepala Rutan Pondok Bambu dalam keterangan tertulisnya.

Dengan ketentuan itu, Atut pun hanya bisa tinggal dalam sel. (Tnt)

*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com

Baca juga:
Rutan Pondok Bambu Rayakan Natal, Atut Pilih Berdiam di Sel
Airin, Sefty Sanustika, dan Ratu Tatu Datangi KPK
Saat Kota Seribu Kiai dan Sejuta Santri Dipimpin dari Balik Bui

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.