[VIDEO] Akses Kampung Melayu-Tebet Masih Sulit Ditembus

Banjir berangsur surut di Kampung Melayu, Jakarta Timur. Namun, hingga siang tadi, arus lalu lintas belum sepenuhnya pulih.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Senin (20/1/2014), ketinggian banjir menurun secara signifikan di ruas Jalan Abdullah Syafei, Tebet, Jakarta Selatan. Pada Sabtu pekan silam, banjir yang merendam jalur Tebet menuju Kampung Melayu setinggi 1,5 meter, kini tinggal 50 centimeter.

Walau masih tergenang banjir, beberapa pengendara sepeda nekat melintas di jalanan tersebut. Terutama, arah Kampung Melayu menuju Tebet, yang banjirnya tak terlalu dalam.

Sementara di kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan, beberapa warga korban banjir memanfaatkan perahu karet atau gerobak. Korban banjir itu hendak melihat kondisi rumah mereka yang terendam.

Tak jauh dari lokasi banjir di Bukit Duri, ratusan pengungsi masih berada di Masjid Attahiriyah. Di pengungsian, mereka mendapat bantuan makanan, obat-obatan, dan keperluan untuk balita.

Di Kampung Pulo, Jakarta Timur, banjir setinggi setengah meter masih merendam rumah-rumah warga. Di tengah penderitaan itu, jenazah 2 warga yang hanyut masih disemayamkan di tenda pengungsian.

Sementara itu, 1 lajur di Jalan Jatinegara, Jakarta Timur, sudah dibuka karena banjir mulai surut. Namun, banyak tenda-tenda pengungsian masih berdiri di sana. (Ans/Sss)

Baca juga:

Banjir di Tebet Surut, Casablanca Bisa Dilintasi

[VIDEO] Tebet-Otista Banjir Parah, Gerobak-Kasur Jadi `Angkot`

Sedang Buang `Hajat` Terseret Banjir, Warga Kampung Pulo Tewas