Wakil ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana atau biasa disapa Haji Lulung meminta Jokowi-Ahok menggunakan pendekatan dan komunikasi yang baik dengan daerah tetangga, seperti Depok, Tangerang, Bekasi, dan Bogor. Terutama dalam mengatasi permasalahan banjir di Jakarta.
"Kalau itu secara baik hubungannya, berarti programnya terintegrasi, harus punya hubungan," ujar Haji Lulung di kantor DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Senin, (17/2/2014).
Untuk menjalin hubungan yang baik, Lulung mengingatkan Jokowi-Ahok agar menjaga komunikasi dengan para pimpinan daerah di wilayah penyanggah itu. Ia pun sempat menyindir Wakil Gubernur yang bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama yang pernah berkata pedas saat mengomentari penyebab banjir di Jakarta.
"Jangan sampai ada yang ngomong, "Eh air lu jangan buang ke Jakarta, buang saja ke langit", jangan kayak gitu ngomongnya, itu melukai hati orang. Betul nggak? Kita nggak ngomong itu (ucapan) wagub, kita ngomong itu pemerintah," ungkap Lulung.
Menurutnya, sebagai pimpinan daerah, Jokowi-Ahok harus mau menerima kritik dalam setiap program pembangunan di Jakarta. Bagi Haji Lulung, pimpinan daerah harus dapat menerima kritik.
"Orang kritis harus dapat menerima kritik. Kalau bisa menerima kritik, beliau itu artinya satu persepsi mempercepat pembangunan segala aspek," jelas Lulung. (Ali/Ism)
Baca juga:
"Kalau itu secara baik hubungannya, berarti programnya terintegrasi, harus punya hubungan," ujar Haji Lulung di kantor DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Senin, (17/2/2014).
Untuk menjalin hubungan yang baik, Lulung mengingatkan Jokowi-Ahok agar menjaga komunikasi dengan para pimpinan daerah di wilayah penyanggah itu. Ia pun sempat menyindir Wakil Gubernur yang bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama yang pernah berkata pedas saat mengomentari penyebab banjir di Jakarta.
"Jangan sampai ada yang ngomong, "Eh air lu jangan buang ke Jakarta, buang saja ke langit", jangan kayak gitu ngomongnya, itu melukai hati orang. Betul nggak? Kita nggak ngomong itu (ucapan) wagub, kita ngomong itu pemerintah," ungkap Lulung.
Menurutnya, sebagai pimpinan daerah, Jokowi-Ahok harus mau menerima kritik dalam setiap program pembangunan di Jakarta. Bagi Haji Lulung, pimpinan daerah harus dapat menerima kritik.
"Orang kritis harus dapat menerima kritik. Kalau bisa menerima kritik, beliau itu artinya satu persepsi mempercepat pembangunan segala aspek," jelas Lulung. (Ali/Ism)
Baca juga:
Ahok Terharu Staf Kedubes Uni Eropa Bantu Korban Banjir Jakarta
Rumah di Kampung Pulo Rusak Akibat Banjir, Warga Minta Rusun
Baca Juga
[VIDEO] Jokowi Cabut `Siaga Darurat` Meski Jakarta Masih Banjir
Advertisement
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.