Sukses

Survei LSJ: PDIP Jawara Pemilu 2014

Partai oposisi dinilai leluasa membawa isu-isu perubahan pada Pemilu 2014.

Partai oposisi dinilai leluasa membawa isu-isu perubahan pada Pemilu 2014. Karena itulah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan memenangi Pemilu 2014 jika pemilihan digelar hari ini, seperti dalam survei yang digelar Lembaga Survei Jakarta (LSJ).

"Hasil survei LSJ dan sejumlah lembaga riset mainstream lainnya menunjukkan tren elektabilitas cenderung positif dalam 1 tahun terakhir. Jika pemilu dilaksanakan saat ini, PDIP bisa memperoleh suara sekitar 19,8%," kata peneliti utama LSJ Rendy Kurnia saat merilis hasil survei Dinamika Elektabilitas Parpol Menjelang Pemilu di Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (12/2/2014).

Rendy menjelaskan, Gerindra dan Hanura juga memperoleh sentimen positif dari publik, sebagaimana NasDem dan PDIP. Hasil survei dari berbagai lembaga riset memperlihatkan, kedua partai tersebut berhasil meninggalkan khitahnya sebagai partai papan bawah.

"Gerindra memperlihatkan pertumbuhan elektabilitas sangat fenomenal. Pada Pemilu 2009 hanya memperoleh suara sekitar 4,45%, kini sudah menembus level 2 digit dan mulai mengancam PDIP dan Golkar dengan angka 12,58%," ujar Rendy.

Sedangkan untuk Hanura kini telah melampaui tingkat elektabilitasnya 6,58%. "Modal sebagai 'partai bersih' juga menyebabkan naiknya dukungan terhadap Hanura," tandas Rendy.

Berikut hasil survei Dinamika Elektabilitas Parpol Menjelang Pemilu yang dipaparkan LSJ sesuai nomor urut parpol:

1. NasDem 6,94%
2. PKB 4,67%
3. PKS 3,87%
4. PDI Perjuangan 19,83%
5. Golkar 17,74%
6. Gerindra 12,58%
7. Demokrat 6,12%
8. PAN 4,51%
9. PPP 4,83%
10. Hanura 6,85%
14. PBB 1,2%
15. PKPI 0,24%

Parpol nomor urut 11-13 tidak diikutsertakan. Ketiganya merupakan parpol lokal Aceh. Mereka yakni Partai Damai Aceh (PDA), Partai Nasional Aceh (PNA), Partai Aceh (PA).

Survei dilaksanakan pada 12 Januari hingga 26 Januari di 33 provinsi, dengan mengambil sampel sebanyak 1.240 responden. Survei dilakukan melalui teknik multi-stage random sampling, dengan ambang kesalahan atau margin of error sekitar 2,8% dan level of confidence 95%. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan responden, dengan bantuan kuesioner. (Mvi/Sss)

Baca juga:

Jokowi Selalu Menang Survei, Aria Bima PDIP: Kita Nggak Pragmatis
PDIP: Jangan Seperti Partai Lain, Pilih Presiden Pakai Survei
Dino Patti Djalal: Konvensi Capres Demokrat Sudah Tidak Adil Lagi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini