Sukses

Survei LSI: 2014 Jadi Akhir Rezim Demokrat

Golkar an PDIP akan bersaing ketat merebutkan posisi sebagai pemenang Pemilu 2014.

Jajak pendapat yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukkan tahun 2014 menjadi akhir dari rezim Demokrat. Dua partai akan bersaing ketat mengisi posisi pemenang Pemilu 2014.

"Demikianlah salah satu temuan terbaru survei LSI, yaitu berakhirnya rezim Demokrat. Namun justru Golkar dan PDIP yang kokoh bersaing sebagai calon partai pemenang Pemilu 2014," kata peneliti LSI Adjie Alfaraby di Graha Dua Rajawali, Rawamangun, Jakarta Timur, Minggu (2/2/2014).

Survei ini dilakukan pada 6 Desember 2013 hingga 6 Januari 2014 dengan 1.200 responden yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka. margin of error survei ini kurang lebih 2,9 persen.

Menurut Adjie, elektabilitas Partai Demokrat terus merosot. Bahkan kini dukungan terhadap partai yang dipimpin oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini hanya 4,7 persen. Tak hanya elektabilitas partai, peserta Konvensi Capres Demokrat pun tak populer dan elektabilitasnya sangat rendah.

"Jika disandingkan dengan capres-capres partai lain, capres dari Partai Demokrat pun hanya memperoleh dukungan di bawah 5 persen," tambah dia.

Hasil survei itu menunjukkan elektabilitas Dahlan Iskan hanya 2,5 persen, Pramono Edhi Wibowo 2,1 persen, Marzukie Alie 2.0 persen. Dan 8 capres Kovensi Demokrat lainnya hanya memeperoleh dukungan di bawah 2 persen.

Adjie menambahkan, faktor utama merosotnya elektabilitas Demokrat tak lain adalah kasus korupsi yang menjerat sejumlah kadernya. Mantan Bendahara Umum Muhammad Nazaruddin telah dijebloskan ke penjara. Demikian dengan Angelina Sondakh dan mantan Menpora Andi Mallarangeng.

Kini mantan Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum juga sudah ditahan. Ketiga nama terakhir bahkan menjadi 'bintang iklan' antikorupsi Demokrat.

Berikut hasil survei LSI:

1. Golkar: 18,3 persen
2. PDIP: 18,2 persen
3. Gerindra: 8,7 persen
4. P. Demokrat: 4,7 persen
5. Hanura: 4,0 persen
6. PKB: 3,7 persen
7. PPP: 3,6 persen
8. PAN: 3,3 persen
9. PKS: 2,2 persen
10 Nasdem 2 persen
11 Responden belum memutuskan pilihan: 30,1 persen

(Eks/Yus)

Baca juga:
Survei: Dahlan dan Walikota Risma Jadi Pesaing Utama Jokowi
Survei: Elektabilitas Golkar Kecil, Demokrat Siap Menyalip
Survei: Hanya Tokoh Muda yang Mampu Saingi Jokowi


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini