[VIDEO] Jalur Tebet-Kampung Melayu Terputus Akibat Banjir

Sejumlah ruas jalan di ibukota masih terendam banjir, seperti Jalan Abdullah Syafei, tergenang banjir setinggi 50 centimeter yang mengakibatkan arus lalu lintas dari arah Tebet menuju Kampung Melayu dan sebaliknya terputus.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (30/1/2014) penutupan jalan dilakukan pada siang tadi karena air luapan Kali Ciliwung telah menggenangi ruas jalan sepanjang 200 meter. Dengan penutupan ini, ruas jalan yang menghubungkan Jakarta Selatan dengan Jakarta Timur terputus. Arus lalu lintas kendaraan dari arah Casablanca menuju Kampung Melayu dialihkan melalui Jalan Asem Baris Raya.

Banyak pengguna jalan yang tidak menduga penutupan jalan ini, sebab pagi tadi jalan masih bisa dilalui. Namun sebenarnya banjir ini sudah diperkirakan sebelumnya karena akan datang banjir kiriman dari Bogor, Jawa Barat.

Banjir juga membuat warga terpaksa kembali tinggal di pengungsian, seperti warga Petamburan, Jakarta Pusat, yang kembali ke pengungsian setelah banjir kembali menggenangi rumah mereka. Dapur umum didirikan untuk memenuhi kebutuhan para pengungsi, sedikitnya disiapkan 2.500 nasi bungkus setiap harinya. (Dan/Yus)

Baca juga:

Akses Kebanjiran, Vihara di Kampung Pulo Tetap Gelar Ibadah Imlek
Lurah Kampung Melayu: Banjir Tahun Ini Lebih Lama
Jakarta Banjir Lagi, Pengungsi Capai 16 Ribu Jiwa