Sukses

Professor University of Glasgow Beri Kuliah di UGM

Professor Richard Cogdell saat memberi kuliah tamu di Ruang Sidang Bawah (Auditorium Fakultas Biologi UGM).

Citizen6, Yogyakarta: "All applied science, depend on basic science," ujar Professor Richard Cogdell saat memberi kuliah tamu di Ruang Sidang Bawah (Auditorium Fakultas Biologi UGM).

Acara yang digelar, Rabu 29 Januari 2014 kemarin siang tersebut terselenggara atas kerjasama Universitas Gadjah Mada dan Fakultas Biologi UGM dengan mengambil tema The Importance of Basic Science Research: An Example from The Area of Trying to Overcome Antibiotic Resistance.

Tema ini sangat menarik dan sebagai bahan diskusi yang disampaikan oleh pemateri yang merupakan Director of Institute of Molecular, Cell and System Biology sekaligus merangkap Deputy Head of College of Medical Veterinary and Life Science University of Glasgow UK.

"Very often, with basic science we don’t know what is to be going important for an application," papar Prof Cogdell. Ia mencontohkan Alexander Flemming yang meneliti tentang fungi penghasil senyawa kimia yang ternyata mampu mematikan beberapa jenis bakteri.

Dijelaskannya, pada awalnya Flemming tidak bertujuan untuk menghasilkan antibiotik dari fungi yang sekarang digunakan secara luas sebagai antibiotik. "He didn’t do that to protect us," sambungnya. Namun pada kenyataannya penemuan pinisilin sebagai antibiotik membawa pada pengetahuan aplikatif baru di masyarakat, ujar Prof Cogdell.

Dalam kuliahnya Prof Cogdell menyampaikan,"The most important to do basic science is having an important question. The quality of the research will depend on the quality of your question. That’s very important to realize".

Salah satu contoh basic science yang sedang berkembang saat ini dan diharapkan mampu menanggulangi beberapa masalah adalah dengan membangun pengetahuan tentang bakteri patogen asing yang resisten terhadap antibiotik. Menurutnya beberapa tahun silam, para saintis kehabisan waktu untuk mencari solusi yang mampu menyelesaikan masalah bakteri yang resisten terhadap antibiotik,"We are in danger and in very bad situation years ago". Hal tersebut dianggap membutuhkan solusi untuk segera diselesaikan.

Untuk mengetahui bagaimana mengatasi masalah tersebut, Professor Cogdell mengatakan di saat itulah diperlukan basic science research untuk mengetahui bagaimana proses patogenik bakteri yang resisten terhadap antbiotik tersebut sehingga mekanisme pembuatan antibiotiknya dapat diteliti dalam applied research.

Acara ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Biologi UGM, Dr Suwarno Hadisusanto. Dalam sambutannya beliau menyampaikan harapan terjalinnya kerja sama lebih lanjut antara Fakultas Biologi UGM dengan University of Glasgow.

"I hope our meeting here will be usefull and I hope too that University of Glasgow can join work with Biology Faculty of UGM in the future," tutur Dr Suwarno.

Kuliah tamu yang diikuti mahasiswa program sarjana dan program pascasarjana di Universitas Gadjah Mada serta mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan UGM ini juga memperkenalkan University of Glasgow secara singkat dan beberapa departemen di lingkungan University of Glasgow.

"Sometimes in the future we can welcome some of you, join work with our university," ujar Professor Cogdell, yang diamini peserta dengan antusias. (mar)

Penulis
Dewi Retnaningati
Yogyakarta, dewiretnaningatxxx@gmail.com

Baca juga:
Fakultas Geografi UGM Gelar Kampanye Lingkungan 2013
Mahasiswa Fakultas Biologi UGM Tanam Mangrove di Kulon Progo
Konservasi Cemara Udang Bersama Mahasiswa Mancanegara


Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

Mulai 7 Januari sampai 7 Februari 2014 Citizen6 mengadakan program menulis bertopik dengan tema "Warga Mengadu". Ada hadiah dari Liputan6.com dan Dyslexis Cloth bagi 6 artikel terpilih. Caranya bisa disimak di sini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.