Ditolak KPK, Sayur Lodeh dari Keluarga Tak Bisa Dinikmati Anas

Petugas keamanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menolak titipan makanan yang dibawakan keluarga Anas Urbaningrum. Alasannya karena hari Minggu ini bukan hari kunjungan.

Adik kandung serta kakak sulung Anas Urbaningrum mendatangi KPK dengan membawa sebuah tas berwarna merah muda dan ungu. Di dalam tas tersebut ada 2 botol air mineral ukuran 1,5 liter, biskuit kelapa, nasi, dan sayur lodeh kesukaan Anas.

"Kita bawa air mineral, terus ada biskuit sama nasi lodeh kesukaannya Mas Anas. Ya karena itulah kemudian kita berusaha untuk bisa kirim makanan. Lah ya masa 3 hari hanya diberi 3 potong roti," kata Anna Luthfi, adik kandung Anas, di KPK, Jakarta, Minggu (12/1/2014).

Sejak ditahan KPK, Anas hanya dibekali 4 botol air mineral ukuran kecil dan 3 bungkus roti. Namun, Anna mengungkapkan rasa terima kasihnya karena diberi kesempatan untuk menitipkan makanan pada Jumat lalu.

Anna juga mengatakan dirinya tahu hari ini bukan hari kunjungan namun dirinya tetap berusaha untuk sekadar menitipkan makanan. Ia berharap permohonan keluarga itu bisa diterima. Meski dia tahu kemungkinan untuk diizinkan petugas sangat kecil.

"Kita berusaha. Kita ingin permohonan kami bisa diterima. Nggak apa apa, berusaha kan nggak apa-apa kan?" ujar Anna.

Anas Urbaningrum ditahan di rutan KPK setelah memenuhi panggilan kedua sebagai tersangka pada Jumat 10 Januari 2014. Dia terjerat kasus dugaan penerimaan hadiah atau gratifikasi terkait proyek pembangunan sekolah olahraga Hambalang, Bogor, Jawa Barat. (Riz/Yus)

Baca juga:

Harapan Yusril untuk Kasus Anas
Istri Minta Anas Jangan Makan dan Minum Pemberian KPK
Anas Dilempar Telur Alasan Keluarga Tolak Makanan KPK