Sukses

Helikopter `Pave Hawk` AS Celaka di Inggris, 4 Tewas

Pave Hawk adalah versi modifikasi tingkat tinggi dari helikopter Black Hawk.

4 Orang tewas saat helikopter Angkatan Udara Amerika Serikat atau US Air Force mengalami kecelakaan dalam sesi latihan terbang rendah, Selasa 7 Januari 2014, Cley, Norfolk, Inggris.

Helikopter HH - 60g Pave Hawk berasal dari pangkalan RAF Lakenheath di Suffolk dan biasanya mengangkut 4 orang.

"Helikopter milik 48th Fighter Wing sedang dalam misi pelatihan terbang rendah ketika kecelakaan itu terjadi," kata juru bicara RAF Lakenheath, seperti dimuat BBC, Rabu (8/1/2014).

Polisi mengatakan, warga sekitar bisa tinggal di rumah mereka tetapi pejalan kaki dan pengendara sedang dialihkan dari lokasi kejadian. Sebab, ada amunisi di dalam heli. Polisi, ambulans, dan pemadam kebakaran juga disiagakan di lokasi kecelakaan.

Richard Kelham, kepala Dewan Paroki Cley mengatakan helikopter celaka di tengah cagar alam untuk burung, Cley Marshes. "Insiden itu sangat menyedihkan," kata dia.

Sementara, Suzanne McKnespiey yang membuka toko Cookies Crab Shop yang tak jauh dari lokasi kejadian mengaku mendengar suara helikopter terbang rendah antara pukul 18.30 dan 19.00 waktu setempat.

"Aku melongok ke luar jendela dan melihat helikopter," kata dia. "Heli itu terbang sangat rendah dan bergemuruh. Terbang di atas kepala manusia menuju laut dengan cepat."

Brendan Joyce, CEO Norfolk Wildlife Trust, mengatakan, cagar alam TKP kecelakaan akan ditutup sepanjang Rabu.

48th Fighter Wing atau Liberty Wing ditugaskan untuk United States Air Forces in Europe (USAFE).

Selain HH - 60g Pave Hawks, lokasi itu juga dijadikan pangkalan sejumlah pesawat tempur taktis F-15 Eagle dan F-15E Strike Eagle dual-role fighters.

Analis penerbangan militer, Roger Smith mengaku terkejut mendengar helikopter jenis Pave Hawks bisa celaka.

"Itu jenis helikopter yang sangat aman.. dilengkapi dengan baik untuk terbang dalam cuaca buruk dengan kru yang sangat terlatih, juga untuk digunakan untuk terbang di malam hari," katanya.

Dia mengatakan, kru biasanya akan terdiri dari pilot , kopilot, insinyur penerbangan, dan penembak.

"Perannya yang utama adalah melakukan penyelamatan udara ketika seorang pilot sekutu ditembak jatuh di belakang garis musuh," kata dia. "Operasi ini harus dilakukan dalam kegelapan, sehingga mereka harus mampu terbang dalam kondisi gelap dan cuaca buruk."

Seperti Liputan6.com kutip dari CNN, berdasarkan keterangan di situs Angkatan udara AS, Pave Hawk adalah versi modifikasi tingkat tinggi dari helikopter Black Hawk.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan dari Pentagon tentang identitas 4 orang di dalam heli. (Ein/Sss)

Baca juga:

Kesaksian Horor Eks Operator Drone AS `Si Pembunuh Jarak Jauh`
Gubernur Okinawa Setuju Pangkalan Militer AS Dipindah
Mabuk di Rusia, Jenderal AS Dipecat

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini