Sukses

Mendagri Tjahjo Kumolo Tak Ingin Dipanggil 'Pak Menteri'

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku risih saat dipanggil dengan sebutan "Pak Menteri".

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Tjahjo Kumolo menjadi Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Usai dilantik jadi menteri, Tjahjo meminta agar dirinya tidak dipanggil "Pak Menteri".

Pria yang segera lepas jabatan Sekjen PDIP itu mengaku risih saat dipanggil dengan sebutan "Pak Menteri". Sebab menurutnya, Kemendagri merupakan satu keluarga yang besar.

"Kita satu keluarga, saya risih kalau dipanggil Pak Menteri. Panggil Pak Tjahjo atau Mas Tjahjo. Saya mohon ini di antara kita (Kemendagri), kecuali acara resmi (boleh panggil Pak)," tutur Tjahjo.

Selain itu, Tjahjo mengaku selama 30 tahun dirinya tak pernah menjabat apapun selain anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Dia juga mengaku dikenalkan pada politik lewat jalur Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Saya pertama kali masuk politik di Jakarta, ya di kantor Kemendagri. Kebetulan Bapak angkat saya yang namanya almarhum Soepardjo Roestam, waktu beliau Gubernur Jateng, saya Ketua KNPI Jateng, beliau Mendagri, saya ikut," ujar Tjahjo di Kemendagri, Senin (27/10/2014).

"Yang mengenalkan saya dengan Ibu Megawati ya Pak Parjo, kenapa? Karena ayah saya dulu anak buah Pak Pardjo. karena ayah saya dulu anggota "Wherkreise" (salah satu pasukan Akademi Militer Yogyakarta). Jadi saya anak tunggal setelah sekian puluh tahun baru punya adik. Di sini ya ikutnya sama Pak Parjo ," tandas Tjahjo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini