JK Tegaskan 8 Menteri Perempuan Dipilih Karena Kemampuannya

Liputan6.com, Jakarta - Dari 34 Menteri yang dilantik oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), sebanyak 8 menteri merupakan kaum perempuan. Kabinet yang dinamakan Kabinet Kerja itu pun dianggap kabinet pemerintahan yang paling banyak memiliki menteri perempuan.

Saat ditanya apa alasan banyaknya menteri perempuan dijajaran kabinet pemerintahannya, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) menilai pemilihan tersebut lebih pada alasan kemampuan dan keahlian bukan ‎karena alasan gender.

"Ini kan pertama, kita butuh keahliannya. Bahwa dia laki-laki atau perempuan, itu sama saja kan," ujar JK di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin, (27/10/2014).

Menteri-menteri perempuan tersebut ditempatkan di pos kementerian strategis, salah satunya Menteri Koordinator Pembangunan Manusia, Sosial dan Budaya yang dijabat oleh Puan Maharani, Menteri BUMN oleh Rini Soemarno dan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.

Terkait dipilihnya para srikandi tersebut, JK menilai mereka lebih karena keahlian mereka di bidangnya. Bukan karena jenis kelaminnya. "‎‎Bukan kebetulan, memang mereka punya kemampuan‎," ucapnya.

Pak Wapres pun mengaku dirinya dan Jokowi tidak mau mematok berapa batas minimal atau maksimal  jumlah menteri-menterinya di kabinet. Sebab bisa saja dia dan Jokowi memilih menteri perempuan lebih banyak dan melampaui batas yang telah direncanakan. "Hanya soal minimumnya, 5, jadi ternyata yang punya kemampuan 8," tandas JK.