Sukses

78 Anggota Fraksi Golkar Dipastikan Hadiri Paripurna RUU Pilkada

Juru Bicara Koalisi Merah ini mengungkapkan, sanksi dari partai sudah menanti bagi kader yang tidak patuh dengan sikap DPP Partai Golkar.

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 78 dari 104 anggota Fraksi Partai Golkar di DPR dipastikan hadir dalam rapat paripurna penentuan nasib Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) hari ini, Kamis (25/9/2014).

Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pertahanan dan Keamanan Tantowi Yahya mengatakan, pagi tadi Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie memberikan surat kepada seluruh kadernya yang menjadi anggota DPR untuk rapat internal menyamakan sikap partai terhadap RUU Pilkada ini.

"Ketum memberikan surat kepada seluruh Fraksi Golkar baik yang kepilih kembali atau tidak. Nah dari 104 itu 78 hadir dalam rapat koordinasi tadi pagi dan sepakat dengan tekad yang kita (partai) ambil. Kami sepakat mendukung Pilkada melalui DPRD," kata Tantowi di Gedung DPR.

Anggota Komisi I DPR itu mengakui, dalam partainya ada yang berbeda sikap terkait RUU Pilkada tersebut. Namun demikian, semua dinamika tersebut hampir sama ada di fraksi-fraksi lain.

"Ada ya, tapi memang di partai lain juga kan sama seperti itu. Mungkin sekitar 10 yang tidak sepakat dan Insya Allah tidak lebih dari itu, tapi di luar yang 78 itu," ujar dia.

Juru Bicara Koalisi Merah ini pun mengungkapkan, sanksi dari partai sudah menanti bagi kader yang tidak patuh dengan sikap DPP Partai Golkar.

"Sanksi sudah disiapkan, tapi saya belum tahu apa jenis sanksinya," tegas dia.

Tantowi yakin, Fraksi Golkar di DPR akan tetap solid meskipun ada yang berbeda pandangan. "Kami sangat optimis soliditas Partai Golkar terjaga, insya Allah sampai purna tugas kami," tandas Tantowi. (Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.