Sukses

Taufik Gerindra Jadi Pimpinan DPRD DKI Sementara

DPRD DKI akan dipimpin oleh dua pimpinan sementara yaitu Jhoni Simajuntak dari PDIP dan M Taufik dari Partai Gerindra.

Liputan6.com, Jakarta - Oleh Luqman Rimadi dan Silvanus Alvin

Sebanyak 106 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta hari ini resmi dilantik. Namun belum ada Ketua dan Wakil Ketua DPRD yang ditetapkan.

Karena itu, DPRD DKI akan dipimpin oleh dua pimpinan sementara yaitu Jhoni Simajuntak dari PDI Perjuangan dan M Taufik dari Partai Gerindra.

"Untuk sementara, sesuai dengan DPD PDI Perjuangan, memandatkan kepada Jhoni Simanjutak sebagai ketua sementara, dan sesuai dengan DPD Partai Gerindra memandatkan M Taufik sebagai wakil ketua," ujar Sekretaris Dewan DPRD DKI Jakarta Pangara Pardede, saat membacakan pengumuman penetapam pimpinan dewan sementara di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (25/8/2014).

Sekretaris Dewan DPRD DKI Jakarta lain, Mangara Pardede, menjelaskan dipilihnya Jhoni dan Taufik berdasarkan aturan berlaku yang mengharuskan pimpinan DPRD sementara akan dipimpin oleh partai yang memiliki kursi terbanyak, yaitu PDI Perjuangan dan Partai Gerindra. Dua anggota tersebut akan bertugas memimpin Dewan hingga terpilihnya pimpinan permanen.

"Pimpinan sementara seperti diatur dalam tata tertib DPRD terdiri atas 1 ketua dan 1 wakil ketua dari kursi politik terbanyak pertama dan kedua, yaitu PDIP dan Gerindra," papar Mangara.

Jhoni dan Taufik merupakan anggota dewan Incumbent yang sebelumnya telah menjabat sebagai anggota DPRD DKI selama periode 2009-2014. Sedangkan Taufik merupakan politisi Partai Gerindra yang dilaporkan oleh KPU ke Mabes Polri lantaran dianggap melakukan tindakan provokasi dengan meminta massa yang sedang melakukan unjuk rasa di depan gedung MK untuk menangkap Ketua KPU Husni Kamil Manik. (Yus)

Baca juga:

Ancaman di Tengah Sengketa Pilpres

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Jokowi Dapat Ucapan Selamat

Jokowi Dikawal Paspampres Bareng Ahok Hadiri Pelantikan DPRD DKI

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.