Sukses

Menunggu Kedamaian di Jalur Gaza

Hingga saat ini serangan Israel yang diberi nama operasi protective edge telah menewaskan lebih dari 200 warga Palestina.

Liputan6.com, Gaza - Kematian seolah begitu dekat pada setiap warga di Jalur Gaza. Sejak awal Juli lalu, Israel tidak henti melakukan serangan udara dan meluncurkan ribuan roket tanpa pandang bulu. Israel beralasan serangan itu untuk melumpuhkan kekuatan Hamas.

Hingga saat ini serangan yang diberi nama operasi protective edge telah menewaskan lebih dari 200 warga Palestina. Sebagian besar korban adalah warga sipil, anak-anak dan perempuan. 4 Anak termasuk seorang balita perempuan turut menjadi korban serangan udara di Khan Younis.

Seperti jenazah balita bernama Sara Sheik Eid saat itu terbaring disamping korban lainnya yang tak lain ayah dan pamannya di sebuah masjid di Khan Younis, selatan Jalur Gaza. Isak tangis sang ibu dan anggota keluarga pun tak terbendung mengiringi kepergian Sara untuk selama-lamanya.

Serangan tentara Israel juga menyebabkan hampir 1.000 rumah hancur. Salah satu gedung yang menjadi sasaran keganasan roket Israel adalah Graha Tahfidz Daarul Quran, sumbangan dari warga Indonesia.

Tak ada lagi anak-anak belajar menghafal Alquran sejak gedung tersebut luluh lantak dihantam serangan jet tempur F16 milik Israel. Padahal tidak ada kegiatan militer apapun di sini.

Hamas membalas serangan Israel dengan meluncurkan ratusan roket ke wilayah Israel. Namun hampir seluruh serangan Hamas dapat dipatahkan penangkal serangan milik Israel yakni dengan iron dome. Sejauh ini hanya beberapa serangan roket Hamas yang mampu menembus wilayah Israel.

Konflik di Jalur Gaza kembali memanas, berawal dari penculikan dan pembunuhan 3 remaja Israel yang dituding Israel dilakukan oleh Hamas. Penculikan tesebut dibalas oleh ekstremis Yahudi dengan menculik dan membakar hidup-hidup remaja Palestina Mohammed Abu Khdeir.

Jasad khdeir ditemukan terbakar di sebuah hutan. Ribuan orang pun turun ke jalan saat jenazah abu Khdeir dibawa dari masjid menuju pemakaman.

Saksikan selangkapnya pada tautan video dalam Barometer Pekan Ini yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (19/7/2014), di bawah ini.

Baca juga:

Hari ke-12 Israel-Hamas Saling Serang, 314 Orang Meregang Nyawa

Kedubes Dilempari Batu, Israel Kurangi Stafnya di Turki

Serangan Darat Terbesar Israel ke Gaza

(Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.