Roti Tertua Berusia 118 Tahun

Liputan6.com, Lancashire - Potongan roti dan keju yang diperkirakan sudah berumur sekitar 118 tahun ditemukan di dalam piano sebuah gereja di Padiham Gereja Methodist, Jalan Burnley, Lancashire, Inggris. Bentuknya masih bagus, tapi jelas sudah expired atau kedaluwarsa.

Roti yang disebut-sebut sebagai tertua di Inggris ini diketahui ditaruh seorang pengunjung gereja. Kemudian ditemukan baru-baru ini oleh pengurus gereja, Kath Yates saat ia hendak membersihkan alat musik tersebut untuk kemudian dijual.

Potongan roti tersebut ditemukan bersama dengan salinan surat kabar lokal yang di dalamnya tertera terbitan tahun 1896. Kath pun menduga kuat roti itu telah tersimpan selama 118 tahun.

Paket potongan roti tersebut masih awet di dalam bungkusnya, karena tersimpan rapi di dalam sebuah piano yang tertutup dengan kayu yang melindungi makanan tersebut dari kotoran atau binatang.

"Roti masih dalam keadaan awet. Sepertinya itu sisa-sisa dari makan siang para pekerja yang sedang duduk dan makan roti di situ. Kejunya ditemukan di dalam kotak yang besar dari piano saat kami mengambil makanan tersebut keluar," kata suami Kath, Peter Yates, seperti dimuat Dailymail, Rabu (2/7/2014).

Setelah dibersihkan, piano tua itu dijual di situs jual beli eBay. Pada akhirnya, instrumen klasik itu dibeli oleh netizen dari Jerman seharga US$ 1.700 atau sekitar Rp 20 juta. Uang hasil penjualan piano akan digunakan untuk merenovasi gereja.

"Yang menjadi luar biasa ketika istri aku menemukannya di dalam koran, tapi tidak hancur. Ini contoh fenomena roti bisa diawetkan dalam jangka waktu sangat lama. Ini benar-benar luar biasa," tandas Peter.

Oleh: Safira Badri