Sukses

Pencarian `Menantang` Pesawat MH370 Hari ke-17 di Samudera Hindia

Memasuki hari ke-17 pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370, China dan Jepang turun tangan

Liputan6.com, Sydney - Memasuki hari ke-17 pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370, China dan Jepang turun tangan. China menurunkan 2 pesawat Ilyushin IL-76 dan Jepang mengerahkan 2 pesawat P3 Orion untuk membantu pencarian tim Australia di Samudera Hindia.

Dalam pernyataan resmi Badan Keselamatan Maritim Australia atau Australian Maritime Safety Authority (AMSA), pencarian pada Senin (24/3/2014), ada 10 pesawat yang dikerahkan ke titik 2.500 km barat daya Perth, Australia. Di antaranya adalah 2 pesawat Bombardier Global Express dan 1 Airbus.

"Pesawat sipil dan militer dari Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, China, dan Jepang akan bergabung dalam operasi pencarian hari ini," demikian pernyataan AMSA, yang dimuat Bernama.

Pencarian ini disebutkan AMSA sebagai operasi yang menantang. Sebab medannya cukup berbahaya dan cuaca hari ini diperkirakan akan buruk dengan guyuran hujan. "Pesawat MH370 telah hilang sejak 8 Maret dan kini AMSA melanjutkan pencarian demi keluarga penumpang dan kru pesawat yang terus menanti."

Dijelaskan, pencarian untuk hari ini dibagi dalam 2 wilayah di sekitar titik 2.500 km barat daya Perth. Luas masing-masing wilayah yang dicari itu sekitar 68.500 meter persegi. "AMSA juga menggunakan semua citra satelit untuk mencari informasi yang bisa membantu perkembangan dalam pencarian," jelas AMSA.

Pemerintah China mengatakan, pencarian oleh pihaknya hari ini akan dilakukan selama 1 jam di area Samudera Hindia dengan luas 400 x 30 km. Lokasi itu dipilih menjadi target pencarian berdasarkan citra satelit yang melihat objek diduga puing MH370.

"Komandan Militer China Liu Dianjun mengatakan, pesawat akan diterbangkan ke lokasi selama 8 jam dengan titik terjauh yang berjarak 2.700 km dari Perth," demikian pernyataan kantor berita China, Xinhua.

Sejauh ini, sudah ada 3 satelit yang menemukan objek diduga puing MH370 di Samudera Hindia dekat Australia, yakni satelit Australia, China, dan Prancis. Ketiga temuan itu memberikan petunjuk lebih jelas soal dugaan lokasi Boeing 777-200ER itu di Samudera Hindia yang berada di Koridor Selatan pencarian.

(Shinta Sinaga)

Baca juga:

Lokasi Objek Diduga Puing MH370 Berdasarkan Satelit Prancis

`Rute Sesat` Malaysia Airlines MH370

Tim Pencari Australia Lihat Sabuk dan Palet Kayu di Laut, MH370?

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.