Fokus Cari MH370 di Selatan Samudera Hindia, India Geser Armada

Liputan6.com, New Delhi - India siap untuk memindahkan armada pesawat P-8I dan C-130J Super Hercules, untuk melanjutkan pencarian pesawat MH370 Malaysia Airlines yang terbang ke Beijing dan menghilang secara misterius pada 8 Maret 2014. Pencarian itu dilakukan dengan fokus di atas perairan Samudera Hindia bagian selatan.

Para pejabat pemerintah India pada Rabu 19 Maret mengatakan, Malaysia telah mengirimkan permintaan untuk bantuan di wilayah pencarian yang baru ditunjuk, membentang 5.000 mil di laut ke arah selatan dari Jakarta.

"Satu P- 8I sudah siaga di stasiun udara angkatan laut di Arakkonam di Tamil Nadu, sementara yang lain C-130J diposisikan di Port Blair," demikian dikutip seorang pejabat India seperti dikutip The Times of India yang dilansir dari The Star, Kamis (19/3/2014).

"Kedua pesawat, dengan daya tahan lama, dapat memindai daerah yang ditunjuk dengan radar mereka, elektro-optik dan sensor infra merah. Mereka cenderung memulai operasi pada Kamis pagi, untuk menjelejahi area mencakup 5.000 mil laut dari Jakarta menuju Antartika," kata pejabat itu.

India bergabung dengan 25 negara lain untuk membantu pencarian hilangnya pesawat Malaysia Airlines Boeing 777-200 ER. Mereka mengerahkan 6 kapal perang dan beberapa pesawat tempur untuk mencari area yang mencakup lebih dari 250 ribu km persegi di Laut Andaman dan Teluk Benggala.

Namun, operasi itu dihentikan setelah pihak Kuala Lumpur memutuskan untuk memikirkan kembali dan mengarahkan upaya nantinya.

Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Razak mengatakan, komunikasi terakhir pesawat dengan satelit diduga sengaja dialihkan setelah transpondernya dimatikan, menjadi dua koridor.

Koridor utara membentang dari utara Thailand ke Kazakhstan dan Turkmenistan, sedangkan koridor selatan dari Indonesia ke Samudera Hindia selatan. (Yus Ariyanto)

Baca Juga:

Kabar Baru! Australia Temukan 2 Obyek Diduga Malaysia Airlines

Obama: Pencarian Pesawat Malaysia Airlines Prioritas Utama

Cari MH370, KSAU Bakal Bertemu Panglima Malaysia