Nelayan Malaysia Temukan Benda Bertuliskan `Boarding`

Liputan6.com, Port Dickson - Pencarian pesawat nahas Boeing 777-200ER milik maskapai Malaysia Airlines sudah memasuki hari ke-5. Pencarian ini dikejutkan dengan temuan sekelompok nelayan di wilayah perairan 10 mil dari Port Dickson, Malaysia.

"Kami menemukan perahu karet mengambang dalam kondisi rusak parah, dan segera diberitahu ke Malaysia Maritime Enforcement Agency (MMEA) Kuala Linggi di Malaka," ujar salah satu nelayan, Azman Mohamad seperti dikutip Liputan6.com dari The New Strait Times, Rabu (12/3/2014).

Barang yang ditemukan itu seperti perahu karet penyelamat berwarna kuning bertuliskan kata 'Boarding'. Lokasi penemuan sekitar 10 mil di laut dari kota Port Dickson.

Penemuan itu terjadi pada Selasa 11 Maret pukul 00.00 waktu setempat. Menurut Azman, barang yang ditemukan itu sangat berat.

Maka itu, nelayan langsung menghubungi petugas berwenang untuk membantu membawanya. "Kami berhasil mengikat kepada perahu kami, karena kami takut akan tenggelam akibat kerusakan yang terjadi," tambah nelayan berusia 40 tahun itu.

Ketika perahu MMEA tiba, para nelayan kemudian menyerahkan perahu karet itu kepada mereka. Namun, juru bicara MMEA Kuala Linggi mengatakan barang itu tiba-tiba tenggelam ke laut saat mereka berusaha memindahkannya dari perahu nelayan ke kapal petugas.

Kendati demikian, penemuan itu masih belum dapat dipastikan merupakan bagian dari pesawat nahas yang raib dan membawa 239 orang termasuk awak pesawat.

Sebelumnya pada Senin 10 Maret, tim pencari pesawat Malaysia Airlines yang menggunakan helikopter di perairan Vietnam juga melihat ada penampakan berwarna kuning.

Dari kejauhan, 'objek kuning' itu terlihat terombang-ambing di perairan tersebut. Diduga itu adalah perahu karet yang biasa digunakan untuk evakuasi darurat. (Ismoko Widjaya)

Baca Juga:

Tumpahan Minyak di Laut Vietnam Bukan Milik Malaysia Airlines

Pencari Malaysia Airlines Temukan `Objek Kuning` di Laut Vietnam

Penampakan Benda yang Diduga Pintu Pesawat Malaysia Airlines