Sukses

PDIP Desak TNI Turun Tangan Usut Penembakan Caleg di Aceh

Teror penembakan terhadap, caleg Partai Nasional Aceh (PNA) Faisal (40), membuat bumi Serambi Mekah makin mencekam jelang Pemilu 2014.

Liputan6.com, Jakarta Teror penembakan terhadap caleg Partai Nasional Aceh (PNA), Faisal (40), membuat bumi Serambi Mekah makin mencekam jelang Pemilu 2014 ini. Untuk segera menetralisir situasi, TNI diminta turun tangan menyelesaikan kasus penembakan ini.

"Sekarang lokal masih lokal, per dapil kecil. Nanti (bila) dibiarkan, bisa masif ke semua wilayah," kata anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/3/2014).

Mantan Mayjen Purnawirawan TNI itu menilai, peristiwa penembakan kemungkinan terjadi akibat gesekan antar-caleg. "Dan gesekan itu terjadi di daerah yang masih gunakan senjata."

Meski kasus sudah ditangani polisi, lanjut dia, namun bantuan TNI tetap diperlukan untuk meminimalisir kejadian yang tak diinginkan. Sementara kehadiran Badan Intelijen Negara (BIN) dirasa masih belum cukup. Karenanya aksi intelijen TNI sangat dibutuhkan untuk membantu mendeteksi potensi konflik.

"TNI harus turun lakukan operasi intelijen dan teritorial. Kalau tidak, akan berkembang pada hal-hal lain. Saya kira BIN saja tak cukup, di sana cuma ada 10 orang. BIN itu dapat informasi juga harusnya ditambah operasi penggalangan. Didekati supaya nggak melakukan tindakan aneh," ucap mantan Sekretaris Militer era Presiden Megawati Soekarnoputri ini.

Namun, dia menilai, teror ini tak akan menular ke daerah lain di luar Aceh. Bahkan pelaksanaan pemilu di Papua sekali pun diprediksi bakal aman. "Papua tidak terlalu risau. OPM tidak ikut caleg," tegas politisi PDIP ini.

Ketua Umum PNA, Irwansyah menyatakan, caleg dari PNA, yakni Faisal diberondong tembakan dengan senjata laras panjang saat melintas dengan mobil di kawasan Jalan Gunung Cot Mancang, Gampong Ladang Tuha dari arah Aceh Barat Daya menuju Tapaktuan, Aceh Selatan.

"Setelah menembaki, pelaku langsung kabur melarikan diri," kata Irwansyah saat dikonfirmasi dari Banda Aceh, Senin 3 Maret 2014 lalu. Faisal merupakan caleg DPRK Aceh Selatan dari PNA dengan nomor urut 1 untuk Daerah Pemilihan II. Dia juga menjabat Ketua PNA Kecamatan Sawang. (Ismoko Widjaya)

Baca juga:

Caleg di Aceh Tewas Diberondong Tembakan

Caleg Dibunuh, Kapolri Kirim 10 SSK ke Aceh

Caleg di Aceh Ditembak, Kapolri: Jelas Terkait Pemilu

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini