Baku Tembak di Papua, 10 Anggota Kelompok Radikal Jadi Tersangka

Polisi menangkap 10 orang dalam baku tembak antara personel gabungan TNI-Polri dengan kelompok radikal bersenjata pimpinan Fernando Warobai di Kampung Sasawa, Distrik Yapen Barat, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua. Pelaku dibekuk pada Sabtu 1 Februari 2014, sekitar pukul 11.30 WIT. Mereka telah dijadikan tersangka.

"Kita tangkap 10 orang (dari kelompok radikal), bekerjasama dengan tim," kata Kapolri Jenderal Polisi Sutarman, usai Rapat Kerja Teknis Divisi Humas Pori dan Kabagintelkam di Ruang Rupatama, Mabes Polri Jakarta, Senin (3/2/2014).

Sutarman mengatakan, saat ini para pelaku tengah diselidiki oleh kepolisian setempat. "Sekarang dalam proses penyidikan," ungkap dia.

Dalam kontak senjata itu 1 anggota Polres, yaitu Aipda Robert, 1 anggota Kodim yaitu Praka Nurhasim, dan 1 masyarakat sipil (pengemudi) terluka. Ketiganya telah dirawat dan dalam kondisi baik. Sementara di pihak kelompok radikal bersenjata, 1 orang  yaitu Yohosua Arampayai (38 th) tewas.

10 orang yang ditangkap tersebut yaitu Jimy Kapanai (27), Septianus Wonowai (21), Pianus Wonowai (19), Kornalius Wonowai (19), Agus Numberi (47), Rudi Bara Gkea (30), Salmon Yonatan (48), Obet Kayoui (25), Pinihas Neri (49), dan Yulius Kola (28).

Dalam operasi itu, tim gabungan yang dipimpin Dandim 1709 Kepulauan Yapen Letkol Inf Dedi Iswanto dan Kapolres Kepulauan Yapen AKBP Muhamad Anwar Narsim, selain menangkap 10 anggota kelompok radikal, mereka juga menyita 15 senjata api laras panjang dan 3 senjata api.

Selain itu polisi juga menyita 22 pakaian loreng dan ransel, 2 bom ikan, 2 benderan bintang kejora, 10 butir munisi kaliber 5,56 mm, 2 butir munisi kaliber 7,62 mm, 2 butir munisi kaliber 9 mm, 2 pisau sangkur, 4 parang panjang, 1 busur panah, 20 anak panah, dan 1 tombak.

Kontak senjata terjadi menyusul adanya informasi intelijen tentang adanya latihan militer kelompok radikal bersenjata pimpinan Fernando Warobai di Kampung Sasawa, Distrik Yapen Barat. (Mvi/Ism)

Baca juga:

[VIDEO] Kerap Diteror OPM, Warga Demo Gubernur Papua

KSAD: Warga Papua Bersenjata Berhadapan dengan TNI

TNI Baku Tembak dengan Kelompok Radikal di Papua, 2 Tewas