Sukses

Gerilya Anis Matta, PKS Tak Mau Ketinggalan Gerbong Kekuasaan

Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta menemui Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie beberapa waktu lalu

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta menemui Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie beberapa waktu lalu. Anis juga berencana menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Hanura Wiranto.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menilai, gaya politik gerilya PKS itu sudah dilakukan pada pemilu sebelumnya. Pada Pemilu 2009, PKS mendatangi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, tapi kemudian ujung-ujungnya mendatangi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Gaya politik Anis ini coba bargaining politik dan bukan gaya baru. PKS memang selalu seperti itu," kata Yunarto kepada Liputan6.com, Jakarta, Rabu (29/1/2014).

Yunarto mengatakan, pada prinsipnya, selama ada Joko Widodo maju sebagai calon presiden, sulit bagi PKS untuk menjadi pemenang pemilu. Apalagi dari hasil-hasil survei, posisi Aburizal Bakrie atau Ketua Umum dari Parpol lain selalu berada di bawah Jokowi.

"Karena itu, PKS membuka peluang dengan siapapun. Dengan  Ical (Aburizal Bakrie) dan siapapun. Seperti pada 2004-2009, PKS cenderung ikut yang berpeluang menang. Dia tidak mau ketinggalan gerbong kekuasaan, ya misalnya target menteri," kata dia.

Oleh karena itu, pertemuan PKS dengan petinggi-petinggi partai politik jangan dilihat sudah ada komitmen, apalagi dengan Golkar karena peluang Aburizal Bakrie dalam Pilpres pun tidak besar."Kalau membaca dari koalisi, masih bisa ke PDIP atau Gerindra," kata dia.

Menjelang Pemilu 2014, sejumlah langkah dan strategis disiapkan PKS. Salah satunya adalah kemungkinan berkoalisi dengan partai lain. PKS telah menemui Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. "Wacana ini wacana yang terbuka. Koalisi ini merupakan keniscayaan," kata Presiden PKS Anis Matta di Lapangan Banteng, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Sabtu 25 Januari 2014

Namun demikian, sejauh ini PKS belum ada pembicaraan dengan Golkar. Anis berharap akan ada kekuatan besar jika PKS dan Golkar bersatu pada Pemilu 2014 ini, khususnya dalam tahapan Pemilu Presiden (Pilpres) 9 Juli. Anis mengungkapkan, partainya membuka pintu berkoalisi dengan partai yang dipimpin Aburizal Bakrie atau Ical itu. (Mvi)

Baca juga:

Usai Datangi Ical, Anis Matta Segera Temui Wiranto dan Megawati

Modal  Pengemudi `Bentor`Jadi Caleg PKS: Nekat

Pemilu 2014, PKS Siap Koalisi dengan Golkar?



* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini