Sukses

Warga Ciledug Indah: Dari Kapan Tahu Kali Angke Tak Dikeruk

Pendangkalan Kali Angke diduga menjadi salah satu penyebab banjir di Perumahan Ciledug Indah I dan II.

Banjir di Perumahan Ciledug Indah I dan II, Kota Tangerang, Banten kerap terjadi. Selain akibat intensitas hujan yang tinggi, pendangkalan Kali Angke yang letaknya bersebelahan dengan 2 kompleks itu diduga menjadi salah satu penyebabnya.

"Ini banjir setahun bisa 4 kali. Harapannya sih segera dinormalisasi. Kali Angke ini sudah dangkal banget," kata Lelan (47), warga Ciledug Indah I, Tangerang, Rabu (15/1/2014).

Rumah Lelan persis bersebelahan dengan tanggul pembatas Kali Angke. Lelan dan warga lainnya ingin sekali Kali Angke dinormalisasikan dengan cara dikeruk.

Hal itu perlu dilakukan lantaran Kali Angke sudah tak bisa menampung debit air jika hujan deras turun. Yang disayangkan Lelan, Pemerintah Kota Tangerang sejauh ini hanya janji-janji yang belum pernah direalisasikan. "Hah dari dulu janji-janji mau dikeruk kalinya. Sampai sekarang nggak pernah tuh," ujar Lelan.

Hal senada juga dikatakan Ketua RT 01 RW 10 Perumahan Ciledug Indah II, Yani (50). Kata dia, Pemerintah Kota Tangerang hingga saat ini belum pernah menormalisasikan Kali Angke.

"Mana sih normalisasi Kali Angke, dari kapan tahu itu belum ada sampai sekarang. Nanti kalau hujan turun lagi, banjir lagi airnya meluap lagi. Capek lah kita," keluh Yani.

Yani berharap, Pemerintah Kota Tangerang segera menormalisasikan Kali Angke yang sudah semakin dangkal, bukan hanya janji-janji saja.

"Cepatlah jangan cuman ngomong dan janji mau dinormalisasi, mau di keruk. Kita warga butuh nggak banjir kalinya nggak meluap terus," cetus Yani. (Riz/Ism)

Banjir saat ini sudah mulai surut. Warga dibantu petugas Dinas Pekerjaan Umum sudah membersihkan lumpur-lumpur sisa banjir.

"Sekarang sudah beres-beres, Alhamdulillah sudah bersih dari PU kecamatan Karang Tengah Kota Tangerang personelnya turun membersihkan kompleks kita," ujar Ketua RW 06 Ciledug Indah, Pedurenan 1 Leli Jamilah.

Meskipun cuaca saat ini mendung dan hujan diprediksi kembali turun hingga membuat banjir, wanita paruh baya ini mengatakan, warga setempat sudah biasa menghadapi banjir setiap tahunnya.

Namun demikian, dia juga ingin warganya tetap berwaspada menghadapi resiko banjir tersebut. "Tinggal kita evakuasi saja ini warga dan ini warga sudah biasa hadapin ini banjir," tandas Leli. (Riz/Ism)

Baca juga:

Banjir Ciledug Indah Surut, Dinas PU Dikerahkan Keruk Lumpur
Korban Banjir Tolak Evakuasi, Ahok: Kami Bukan Jasa Antar Makanan
Air Bendungan Katulampa Naik Lagi... Siaga IV

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini