Sukses

Polda Cari 2 Perampok Terluka Tembak di Klinik dan RS

"Diperintahkan seluruh jajaran cek Rumah Sakit dan Klinik apabila ada korban berobat karena luka tembak agar diamankan," kata Rikwanto.

Polda Metro Jaya mengintruksikan jajarannya untuk mengejar 2 perampok bersenjata yang melarikan diri saat beraksi di Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu 16 November kemarin. Diduga kedua pelaku terluka akibat tertembus timah panas polisi yang memergoki di tempat kejadian.

"Tindakan, perintahkan seluruh jajaran untuk cek Rumah Sakit dan Klinik apabila ada korban berobat karena luka tembak agar diamankan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Minggu (17/11/2013).

Selain itu Rikwanto menuturkan minta agar jajaran Polres Jakarta Timur memeriksa nomor kendaraan motor yang dibawa pelaku.

"Cek motor pelaku dengan hasil antara plat nomor yang digunakan sesuai tidak dengan data kendaraan yang sebenarnya," ujar dia.

Rikwanto menambahkan dari penyelidikan sementara nomor rangka motor tercatat Honda Beat tahun 2013 bernopol B-3794-TSH Warna putih biru atas nama Dimas Prakoso, jalan H. Baping RT 10 RW 7, Susukan, Jaktim, dinyatakan hilang.

"Motor itu sudah dilaporkan hilang di Polsek Ciracas," kata dia.

Tembak-menembak

Insiden perampokan bersejata itu diwarnai tembak-menembak antara polisi dan pelaku. Seorang warga yang sedang bekerja menambal ban motor, Syahrul dikejutkan dengan 3 kali suara letusan tembakan yang saling bersahutan.

"Tahu-tahu saya lihat 2 orang pakai jas hujan abu-abu, lari ke jalan. Mereka berdarah-darah, di belakangnya ada yang ngejar-ngejar," kata Syahrul.

Belakangan diketahui 2 orang yang kabur adalah pencuri motor yang kepergok petugas kepolisian, berinisial S. Namun, saat itu, polisi yang memergoki justru ditembak kedua pelaku. Tak ada korban yang tertembak dari pihak polisi.

"Pas kedua pelaku kabur, mereka saling tembak. Tapi dua pencuri berhasil kabur setelah cegat motor warga yang lewat," terang Syahrul.

Kini kepolisian masih memburu kedua pelaku tersebut. Diduga, pelaku tertembak di bagian dada, dan satu pelaku lain tertembak di punggung. (Adi/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.