Sukses

Ahok Akui DKI Belum Siap Hadapi Musim Penghujan

Persiapan menghadapi musim penghujan tak sesuai target. Menurut Ahok, gara-gara banyak tender yang belum selesai dilakukan.

Liputan6.com, Jakarta - Musim penghujan sebentar lagi tiba, banjir kembali mengancam Jakarta. Namun, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengakui, persiapan yang dilakukan Pemprov DKI hingga saat ini belum selesai.

"Ya memang persiapan nggak sesuai target," kata Ahok itu di Balaikota Jakarta, Jumat (24/10/2014).

Hal itu, menurut dia, disebabkan oleh masih banyaknya tender-tender untuk pembangunan sheet pile atau dinding turap yang belum selesai. Sementara, sungai-sungai tidak dapat dikeruk apabila belum dipasangi dinding turap untuk menahan tanah.

"Kita nggak mungkin keruk sungai kalau belum ada sheet pile. Roboh nanti (tanahnya)," kata Ahok.

Tak hanya sheet pile, Dinas Pekerjaan Umum (PU) juga masih menerapkan sistem tender untuk pengadaan alat berat seperti crane. Padahal sebenarnya, lanjut dia, Dinas PU tak perlu menggunakan tender lagi melainkan mengalihkannya ke e-katalog agar tidak memakan waktu lama. Sehingga alat dan bahan langsung beli, tak lagi menunggu perusahaan memenangkan tender untuk membeli alat tersebut.

"Ini Dinas PU masih ngotot terus sama saya. Saya katakan dimasukkan e-katalog saja sheetpilenya. Maunya tender melulu. Ada komisi kali. Itu yang jadi berat. Biarin aja udah. Apa adanya dulu. Ada kelambatan, masalah tender," kata Ahok.

Sudah jadi pengetahuan umum, DKI Jakarta langganan banjir. Seperti yang terjadi awal Januari 2014 lalu. Air bahkan membuat pusat kota terendam.

Sementara 30 ribu warga DKI mengungsi. Pasukan TNI ditutunkan untuk membantu 50 ribu warga terdampak di kota berpenduduk lebih dari 10 juta jiwa itu. Saat itu Jakarta dipimpin Jokowi, dan kini giliran Ahok yang akan menghadapi banjir. (Ein)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini