Sukses

Penembakan Maut di Aceh, Polisi Temukan 8 Selongsong Peluru

Dari lokasi pemberondongan mobil kader Partai Aceh di Bireuen, polisi menemukan 8 selongsong peluru senapan AK-47.

Liputan6.com, Banda Aceh - Kepolisian menemukan 4 selongsong peluru di lokasi pemberondongan mobil milik kader Partai Aceh di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, yang mengakibatkan 3 orang tewas diterjang timah panas. Selongsong tersebut diperkirakan ditembakkan dari senjata laras panjang yang digunakan pelaku.

Kasat Reskrim Polres Bireuen AKP Jatmiko mengatakan, pagi tadi pihak kepolisian kembali mengumpulkan keterangan dan bukti di tempat kejadian perkara (TKP). Tak sia-sia, polisi kembali menemukan 4 butir selongsong peluru senapan jenis AK-47.

Beberapa saat setelah insiden penembakan, polisi juga menemukan 4 selongsong peluru. Hingga kini polisi telah menemukan 8 selongsong peluru di lokasi penembakan.

"Barusan kami temukan 4 lagi selongsong AK, tadi malam juga kita temukan 4," ujar Jatmiko saat dihubungi, Selasa (1/4/2014).

Untuk kepentingan pengembangan kasus, 8 selongsong peluru tersebut diamankan di Mapolres Bireuen. Jatmiko menambahkan, selongsong peluru tersebut juga akan dikirim ke laboratorium forensik di Sumatera Utara untuk mengidentifikasi senjata yang digunakan pelaku.

Ia menjelaskan pula, untuk mengungkap pelaku dan motif penembakan, polisi telah meminta keterangan 4 saksi. Keempat saksi yang dimintai keterangan merupakan korban selamat dari insiden penembakan. Namun, kepolisian mengaku belum mengetahui motif penembakan yang menewaskan 3 warga sipil tersebut.

(Shinta Sinaga)

Baca juga:

Korban Penembakan Mobil Kader Partai Aceh Dirujuk ke RSUD
Penembakan Maut di Aceh, Polisi: Unsur Politis Masih Didalami
4 Korban Penembakan di Bireuen Warga Biasa, Bukan Caleg

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.