Valentine, KPK Dapat `Cokelat` Antikorupsi dari Mahasiswa

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapat replika hadiah cokelat antikorupsi dari sejumlah mahasiswa Unisadhuguna Business School (UBS). Pemberian cokelat raksasa itu bertepatan dengan hari Valentine yang jatuh pada hari ini.

Ketua Badan Ekesekutif Mahasiswa (BEM) UBS Joddi Caprinata mengatakan, cokelat ini adalah bukti kasih sayang masyarakat kepada Abraham Samad cs.

"Pada hari kasih sayang, kita ingin kasih sesuatu ke KPK, bukti masih ada masyarakat yang sayang dia," kata Joddi di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (14/2/2014).

Pemberian cokelat itu diterima perwakilan staf KPK. Mahasiswa dan staf KPK kemudian melakukan serah terima di depan lobi Gedung KPK.

Joddi mengatakan, korupsi saat ini sudah menjadi momok yang sangat menakutkan bagi Indonesia. Karenanya, KPK sebagai salah satu penegak hukum bisa menjadi alat pencegahan yang ampuh untuk terjadinya korupsi.

"Kita sebagai masyarakat menjunjung tinggi budaya antikorupsi. Karena korupsi jadi momok sangat luar biasa," ujar Joddi.

Ketua Bidang III BEM UBS Fitriani menambahkan, ada kurang lebih 15 mahasiswa yang terlibat dalam pemberian cokelat ini. Kata Fitriani, pemberian ini juga sebagai bentuk penghargaan kepada KPK.

"Cokelat raksasa ini untuk mengapresiasi atas kerja KPK dalam pemberantasan korupsi. Dan kenapa cokelat? Karena bertepatan dengan hari kasih sayang," tandas Fitriani. (Riz/Sss)

Baca juga:

Misteri, Mitos, dan `Asal Usul Kelam` Hari Valentine
Rayakan Valentine, Penjualan Bunga Mawar Melonjak Dua Kali Lipat
AMI Awards Gelar Indie Valentine