Distribusi Pemilu Terkendala Cuaca, Papua Minta Tambah Dana

Distribusi logistik Pemilu 2014 di 15 kabupaten di Provinsi Papua dinilai akan mengalami kendala karena cuaca dan alat transportasi. KPU Provinsi Papua pun meminta perhatian pemerintah agar dapat membantu mendistribusikannya.

"Ada 15 kabupaten di Provinsi Papua yang akan terkendala oleh cuaca, dengan alat transportasi, itu masalah kami. Sedangkan, kami sekali sewa pesawat itu 25 juta, hanya angkut 4 kotak," kata Komisioner KPU Provinsi Papua Beatrix Wanane di kantor KPU, Jakarta, Sabtu (8/2/2014).

Beatrix menambahkan, distribusi logistik ke daerah itu memiliki tantangan yang besar apalagi pada musim hujan dan ombak di laut.

Dia menambahkan, alat transportasi untuk ke daerah terpencil hanya bisa dilalui dengan pesawat. Dengan demikian, KPU Papua meminta perhatian dari pemerintah terkait dengan pendistribusian logistik.

"(Anggarannya) belum mencukupi, tidak memenuhi. Untuk distribusi kami masih membutuhkan perhatian Pemerintah Republik Indonesia, karena kami ada soal di situ," paparnya.

Adapun kabupaten yang akan terkendala dalam distribusi logistik tersebut di antaranya Dogiyai, Deiyai, Intan Jaya, Walimo, Nduga, Yahokimo, Tolikara, Pegunungan Bintang, Pegunungan Jaya, Puncak Jaya, Mimika, Waropen, Yapen dan Supiori.

"Karena apabila kami terkendala dalam dropping logistik maka harga akan naik, dan kami pasti akan merebut penerbangan-penerbangan sipil di Papua dengan harga yang mahal. Oleh karena itu kami minta supaya untuk Papua tolong dipertimbangkan anggaran yang sudah ditetapkan," pungkas Beatrix. (Ali/Ein)

Baca juga:

KPU: Kampanyekan Golput Bisa Dipenjara 2 Tahun
Ini Alasan Polda Gelar Simulasi Pengamanan Pemilu di Hari Kerja
Dana Simulasi Pengamanan Pemilu, Polisi: Hampir Rp 100 Juta