Sukses

Saran JK Agar Caleg Terpilih: Tiru Gus Dur dan Jokowi

Menurut JK, para caleg harus banyak belajar dari Presiden ke-4 RI Gus Dur dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Ketua Majelis Etik Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jusuf Kalla memberikan 'wejangan' kepada ratusan caleg yang juga anggota HMI. Menurutnya, para caleg harus banyak belajar dari Presiden ke-4 RI Gus Dur dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

"Kenapa ada fenomena orang begitu disukai dan dicintai, tapi apa yang dikerjakan belum tentu hebat. Pertama, Gus Dur dan kedua, Jokowi, yang pemerintahannya belum lama tapi begitu dicintai," ujar JK dalam acara Sarasehan Caleg DPR/DPD dari KAHMI di Hotel Sahid, Jakarta, Rabu (5/2/2014).

Dari 2 tokoh tersebut, JK melihat ada kesamaan yang patut ditiru para caleg, yakni sifat dekat dengan rakyat. Mantan Wapres periode 2004-2009 itu menilai tak ada cara lain untuk dipilih selain dekat dengan rakyat.

"Kesamaan dari keduanya adalah berusaha dekat dengan rakyat. Bagaimana Gus Dur keliling ketemu kiai-kiai, ketemu orang-orang kampung. Sama kayak Jokowi," tuturnya.

JK pun merinci ada 3 tahapan agar caleg dapat terpilih. Tahapan itu disingkat 3D, yakni disukai, dikenal, dan dipilih. Ia menyarankan agar para caleg terjun ke masyarakat, mendengar keluh kesah mereka, dan berusaha memikirkan cara untuk menanggulangi masalah yang diderita rakyat.

"Nggak ada guna baliho-baliho, nggak ada cara lain selain dekat dengan rakyat. Bagi jutaan kartu nama juga buat apa. Lebih baik berbuat sesuatu di Dapil ketika banjir kayak begini," terang JK.

Pemilu Legislatif akan berlangsung pada 9 April 2014. Total caleg yang memperebutkan kursi DPR/DPD mencapai 7 ribu orang. (Mut/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.