Banjir 4 Meter, Flyover Kalibata Ditutup

Hujan yang terus mengguyur Jakarta sejak pagi tadi, membuat ketinggian air di Kali Ciliwung menjadi naik. Akibatnya, luapan Kali Ciliwung membuat kawasan Cililitan, Kramatjati, Jakarta Timur terendam banjir hingga setinggi 4 meter.

Hingga Rabu (22/1/2014) pukul 00.10 WIB, banjir terus meninggi di kawasan tersebut. Akibatnya membuat ratusan rumah warga menjadi terendam.

Tak hanya itu, Fly Over Kalibata yang menjadi jalan penghubung antara Cililitan Cawang menuju Kalibata dan Pasar Minggu ditutup. Kendaraan yang ingin melitas diimbau memilih jalur lain. Karena, banjir mulai menutup akses menuju Fly Over Kalibata tersebut.

"Jalanan menuju Fly Over ditutup dari magrib, itu ditutup karena akses jalannya sudah ketutup banjir sedengkul sampe di depan Kampus Binawan," kata Andika Surya (28), warga setempat yang tengah berada diatas Fly Over Kalibata untuk memantau ketinggian air bersama warga lainnya saat berbincang dengan Liputan6.com melalui sambungan telepon, Selasa (21/1/2014).

Andika yang merupakan warga Rt 11,  Rw 7, Kelurahan Ciliitan, Kecamatan Rawa Jati, Jakarta Timur menjelaskan, saat ini ada ribuan warga setempat yang menjadi korban banjir. Bahkan, air saat ini masih setinggi 4 meter dari bibir kali Ciliwung. Para korban banjir menurutnya saat ini tinggal dan tidur di pinggiran jalan dan depan pintu ruko-ruko sepanjang jalan Cililitan hingga banjir surut.

"Meskipun banyak posko, tapi yang namanya makanan pasti kurang. Karena warga di sini sudah ribuan yang ngungsi. Posko cuma nampung bantuan aja tapi nggak bisa nampung orang, kebanyakan orang tinggal dan tidur di pinggir jalan sama di depan depan ruko," tukas Andika. (Adm/Ali)

Baca juga:
Tol Jakarta Merak Banjir Lalin Terancam Lumpuh
Bendung Pamarayan Siaga 1 Tol Jakarta Merak Terancam Banjir
Warga Korban Banjir Masih Tinggal di Pengungsian