Sukses

Ahok: Lurah-Camat Hasil Lelang Masih Kurang Soal Pelayanan

Tinggalkan paradigma lama, saat ini yang paling penting pelayanan ke masyarakat baik.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan, dari evaluasi lurah dan camat hasil lelang jabatan hampir 90% sesuai keinginannya dan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo. Hanya saja, ada satu kekurangan yang ia dapatkan, yaitu masalah pelayanan.

"Pelayanannya yang belum, karena belum pernah dilatih. Jadi konsep sistem pelayanan bank-nya sudah," kata wagub yang akrab disapa Ahok itu di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (7/1/2014).

Maka itu, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) saat ini terus dibenahi, setelah Peraturan Daerah (Perda) PTSP disahkan DPRD DKI pada Desember 2013 lalu. Sehingga, perizinan dan non perizinan, mulai dari tahap permohonan sampai terbitnya dokumen dilakukan dalam satu tempat.

"Ini akan kita ubah dengan PTSP ini. Kelurahan dan camat dulu baru seluruh kantor yang ada sistem pelayanannya seperti bank, jadi kita seperti punya cabang-cabang bank," kata Ahok.

Ahok mengaku, hasil tes kemampuan lurah dan camat menunjukkan hanya 20-30% yang memiliki nilai baik. Maka itu, dirinya berkomunikasi dengan para lurah dan camat terkait permasalahan yang mereka hadapi, serta langkah yang seharusnya mereka ambil.

"Ini sering makan siang sama beberapa lurah. Kita sering undang mereka. Mau mereka seperti apa? Nah, kita mesti samakan persepsi mereka. Paradigma sudah berubah. Nggak usah rayu ibu PKK untuk bikin acara, nggak akan ngaruh kamu naik pangkat. Paradigma 30 tahun lalu. Sekarang paling penting pelayanan ke masyarakat baik," kata Ahok. (Rmn/Ein)

Baca juga:

Jokowi Gelar Lelang Kepsek Akhir Tahun Ini
Waspada, Lelang Jabatan Dimanfaatkan Penipu
[VIDEO] Lelang Jabatan Jokowi Hasilkan 498 Calon Lurah-Camat

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini