Sukses

Gede Pasek: Kader Demokrat Lebih Banyak ke KPK daripada ke DPP

Gede Pasek yang mengenakan jaket kulit warna hitam menyatakan pemeriksaan KPK ini aneh.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap 3 politisi Partai Demokrat terkait dugaan gratifikasi Hambalang. Gede Pasek Suardika salah satunya.

"Kalau saya mungkin melengkapi jumlah kader Demokrat yang akan diperiksa KPK. Jumlahnya jadi lebih banyak lah. Mungkin lebih banyak orang ke KPK daripada ke (kantor) DPP he...he...he," kata Pasek sambil tersenyum di gedung KPK, Jakarta, Selasa (7/1/2014).

Tiba di Gedung KPK tepat pukul 10.50 WIB, Gede Pasek yang mengenakan jaket kulit warna hitam menyatakan pemeriksaan KPK ini aneh. Hal ini lantaran dia mengaku tak terlibat langsung dalam Kongres Partai Demokrat di Bandung pada 2010 lalu.

"Mungkin saya saksi yang kategori agak aneh juga ya," tuturnya.

Apalagi, Pasek mengaku bukan ketua SC (steering committee atau panitia pengarah). Bukan pula panitia pelaksana alias OC (organizing committe).

"
Bukan juga DPP waktu kejadian dan bukan pula pemilik suara. Hanya supporter setia saja," ucap Pasek.

Selain 3 politisi partai besutan Presiden SBY itu, KPK juga turut memanggil mantan Ketua Umum Demokrat yang kini menyandang status tersangka gratifikasi Hambalang, Anas Urbaningrum. Namun panggilan pemeriksaan yang sedianya dilakukan pagi ini ditolak oleh Anas. (Ndy/Ism)

Baca juga:
Selain Anas, 3 Politisi Demokrat Ikut Diperiksa Kasus Hambalang

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.