Sukses

13.000 Pendaki Lewatkan Malam tahun Baru di Semeru dan Bromo

Data yang tercatat sampai siang tadi menunjukkan sekitar 3 ribu orang mendaki Gunung Semeru dan 10 ribu lainnya di Gunung Bromo.

Diperkirakan 13.000 orang melewatkan malam pergantian tahun di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Data yang tercatat sampai siang tadi menunjukkan sekitar 3.000 orang mendaki Gunung Semeru dan 10 ribu lainnya di Gunung Bromo.

"Data itu terekam sampai siang tadi, sore ini bisa jadi terus bertambah," kata Kepala Balai Besar Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) Ayu Dewi Utari melalui pesan tertulisnya di Malang, Jawa Timur, Selasa (31/12/2013).

Para pendaki diimbau untuk tetap berhati-hati lantaran cuaca di kawasan Semeru diguyur hujan terus. Karena itu pendakian dibatasi hingga di Pos Kalimati.

Para pendaki diminta waspada jika hujan lebat mengguyur, terutama para pendaki di Gunung Semeru. Sebab ada potensi longsor dan pohon tumbang di sepanjang jalur pendakian. "Saat ini hujan sering mengguyur, tak menutup kemungkinan ada longsoran dan pohon tumbang," tutur Ayu.

BB TNBTS sendiri menyiagakan ratusan petugas di sejumlah titik jalur pendakian. Setiap titik dipantau oleh sekitar 50 petugas untuk berjaga. Petugas gabungan itu disiagakan hingga 5 januari 2014. Selain untuk pengamanan, petugas akan membersihkan sampah yang diperkirakan menumpuk di sepanjang jalur pendakian.

"Karena itu kami juga meminta para pendaki bisa menjaga kebersihan dan membawa turun sampahnya," pungkas Ayu.

Berdasarkan data BB TNBTS, pada malam pergantian tahun 2012-2013 yang lalu, jumlah pendaki di Gunung Semeru sebanyak 3.000 pendaki. Sedangkan jumlah pendaki pada sepekan terakhir tahun 2012 mencapai 10 ribu lebih. (Eks/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini