Warga Minta Jokowi Setop Operasional Transjakarta di Car Free Day

Banyaknya acara yang digelar di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI) membuat masyarakat yang sedang menikmati akhir pekan bebas kendaraan atau car free day merasa terganggu dengan masih beroperasinya bus Transjakarta. Warga berharap Tranjakarta tidak beroperasi melintasi jalur car free day.

Seorang warga, Fredik Laturmus (49) mengatakan, karena banyaknya pejalan kaki dan yang bersepeda di sekitar Bundaran HI, seharusnya bus TransJakarta berhenti beroperasi selama jam car free day.

"Lihat saja, ramai kan? Apalagi kalau Transjakarta lewat. Soalnya di sini nggak ada perlintasan busway, kan gabung sama jalan umum. Jadi bahaya juga," ujar Fredik di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (29/12/2013).

Fredik yang datang bersama keluarganya meminta Pemprov DKI menghentikan rute busway. Setidaknya, bus TransJakarta ditutup hingga car free day berakhir.

"Pak Jokowi harus lihat di lokasi bagaimana. Kalau bisa ya itu ditutup saja sebentar. Sampai car free day habislah," lanjut bapak 3 orang anak ini.

Tak hanya Fredik, seorang warga yang bertempat tinggal di daerah Cakung, Jakarta Timur, Lidya (35) juga menginginkan hal serupa. Menurutnya, dengan kata-kata 'car free day' berarti hal itu sama dengan tidak ada kendaraan.

"Busway kan kendaraan, jadi mestinya nggak ada. Motor-motor juga bisa masuk car free day. Polisi juga harus bantu mengamankan ini," kata dia sambil mendorong kereta bayi anaknya.

Pantauan Liputan6.com, keramaian masyarakat penikmat car free day tertuju di Bunderan HI. Mereka berjalan dari arah Thamrin dan juga ada yang dari arah Sudirman menuju kolam air mancur di Jakarta tersebut. (Adi/Ein)