Ban Transjakarta Copot, Sopir: Penumpang Panik, Tak Ada Korban

Bus Transjakarta Koridor IV (Pulogadung-Dukuh Atas) mengalami lepas ban belakang di Jalan Pramuka, Jakarta Timur, pagi tadi. Diduga, lepasnya ban karena baut pengunci tidak terpasang dengan benar.

"Kayaknya si baut velg belakang kendur. Jadi pas nanjak lepas," kata sopir bus, Nunung (45) pada wartawan, Kamis (26/12/2013).

Peristiwa itu terjadi saat bus berpenumpang sekitar 45 orang ini melaju dari arah Pulogadung menuju Dukuh Atas. Namun saat akan menanjak di Flyover Matraman, bus dengan bernopol B 7499 IX tiba-tiba lepas kedua rodanya di bagian kiri belakang.

Meski kedua roda lepas, bus masih sempat berjalan sejauh 15-20 meter sedangkan roda menggelinding ke pinggir jalan sekitar 30 meter. Beruntung dua roda yang lepas itu tak menimpa pengendarai sepeda motor yang sedang melintas.

"Saya juga kaget kok tahu-tahu roda belakangnya lepas. Penumpang panik tapi tidak ada yang terluka. Karena saya langsung menginjak rem agar mobil tak terus berjalan," ujar Nunung.

Nunung tak ingin disalahkan terkait peristiwa itu. Sebab, menurutnya, pemeriksaan baut bukan tugasnya, melainkan tugas teknisi. "Bukan tugas saya untuk mengecek bagian baut yang kendur, mesin dan sebagainya. Itu kan tugas mekanik di pool," tandasnya.

Seluruh penumpang akhirnya dialihkan ke bus lainnya untuk melanjutkan perjalanan. Usai kejadian bus pun dibiarkan berada di jalan, sambil menunggu tim mekanik datang untuk melakukan perbaikan. (Ein/Ism)