Sukses

Polisi Hanya Temukan 4 Tali Pocong di Makam Dira, Jasad Raib

Saat dibongkar, polisi menemukan kondisi jenazah Daffa masih utuh. Kerusakan hanya di bagian atas makam.

Pelaku kasus pencurian mayat, Resi Rokhis dihadirkan oleh Satuan Reskrim Polres Cilacap, Jawa Tengah dalam olah tempat kejadian perkara (TKP) makam Dira dan Daffa, di Tempat Pemakaman Umum Koyong, Desa Tritih Wetan, Kecamatan Jeruklegi, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa (24/12/2013).

Di depan makam Dira, Resi mengakui perbuatanya membongkar makam tersebut dan mencuri kan kafan serta tali pengikatnya. Namun di depan kuburan Daffa, Resi berkata lain.

Usai mendapat pengakuan, polisi melakukan pembongkaran pada makam Dira, dan tidak menemukan jenazahnya. Dari hasil pembongkaran tersebut, polisi hanya menemukan empat tali pocong.

"Di makam Dira jenasahnya sudah tidak ada, tali pocongnya hilang satu. Tali yang untuk mengikat jenasah itu tinggal empat, harusnya lima, dan kain kafan tiga lembar juga hilang,"  kata Fajar, seorang kayim yang sempat mengurusi jenasah Dira usai meninggal dua tahun lalu.

Usai melakukan olah TKP pada makam Dira, polisi melanjutkan pembongkaran pada makam Daffa. Olah TKP yang dilakukan pada makam tersebut, polisi menemukan kondisi jenazah Daffa masih utuh, hanya terdapat kerusakan pada bagian atas makam.

"Jenasah Daffa masih utuh, hanya terdapat kerusakan dan bekas penggalian pada bagian atas makam. Kemungkinan karena terlalu dalam dan sulit, pelaku tidak melanjutkan penggalian," kata Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Agus Puryadi.

Usai melakukan olah TKP pada dua makam tersebut, Polisi kemudian mengembalikan Resi ke Instalasi Kesehatan Jiwa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banyumas, untuk menyelesaikan pemeriksaan kondisi kejiwaan selama 14 hari sejak Senin (16/12) lalu. (Ein/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.