Sukses

[VIDEO] Pengakuan Sopir Truk Tragedi Bintaro II

Kondisi Chosimin dan Mujiono, sopir dan kernet truk tangki Pertamina yang menabrak KRL berangsur membaik.

Korban kecelakaan Tragedi Bintaro II, termasuk sopir dan kernet truk tangki BBM yang dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan berangsur stabil.

Kondisi Chosimin dan Mujiono, sopir dan kernet truk tangki Pertamina yang menabrak KRL berangsur membaik. Keduanya dirawat di ruang steril RSPP akibat luka bakar yang mereka alami.

Meski masih dalam perawatan dan tidak bisa dikunjungi secara langsung, Tim Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan tetap meminta keterangan kepada keduanya melalui telepon untuk mempercepat proses penyelidikan penyebab kecelakaan kereta.

Dalam tayangan Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (10/12/2013), Chosimin sang sopir disebutkan mengaku kepada penyidik, tidak ada rambu-rambu lalu lintas yang menyala saat ia melintasi rel kereta di Kawasan Bintaro tersebut.

Hal itu sampaikan Chosimin dalam keadaan penuh perban pada sekujur tubuh dan wajah, dari dalam ruang perawatan kepada polisi di luar ruangan melalui sambungan telepon jarak dekat. Namun tidak diketahui rambu apa yang dimaksud sopir. Polisi masih menelusurinya.

Saat ini, ada 7 korban di RSPP. 3 Korban lain direncanakan akan tiba ke RSPP yang dirujuk dari RS Fatmawati. Sejauh ini, korban meninggal mencapai 7 orang. Sekitar 85 orang lainnya luka-luka. (Riz/Sss)

Baca juga:
Nama 6 Korban Meninggal Tragedi Bintaro II
Mahasiswi Natali Korban Meninggal ke-7 Tragedi Bintaro II

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini