Fakta Mengejutkan di Balik Kisah Tabrakan Maut Pertama di AS

Malam itu, 13 September 1899, Henry H Bliss melangkah turun dari trem yang melaju di rute sepanjang Central Park, New York, Amerika Serikat (AS). Ia hendak membantu seorang teman perempuannya turun, sama sekali tak mengira, maut bakal menjemput. Kakek 69 tahun itu tertabrak mobil taksi dan tewas pagi berikutnya. Luka-lukanya terlampau parah.

"Korban luka fatal akibat tertabrak mobil," demikian diwartakan New York Times kala itu, seperti dimuat kembali oleh BBC News.

Kabar juga menyebut, tengkorak dan dada korban 'hancur'. Desas-desus beredar, penumpang taksi adalah David Edson, putra walikota masa itu. Edson yang seorang dokter baru pulang dari mengobati pasien dan dilaporkan menolong kakek Bliss di lokasi kecelakaan. Sementara, pengemudi mobil maut ditangkap dan ditahan, namun kemudian dibebaskan.

Kisah tabrakan maut yang menimpa Henry Bliss menjadi catatan sejarah, karena dia adalah korban kecelakaan mobil yang pertama di Amerika Utara --AS dan Kanada. Sementara seorang perempuan meninggal 30 tahun, 2 minggu lebih awal di Irlandia, yang terlempar dari kendaraan bertenaga uap buatan sepupunya.

Namun, detil yang mengejutkan dalam kasus tabrakan maut Henry Bliss, yang tidak dianggap cukup penting dalam surat kabar adalah: kendaraan yang menabraknya mobil listrik. Yang kini populer.

Tidak, Henry bukan ditabrak oleh penjelajah waktu (time-travelling). Di akhir 1800-an, mobil bertenaga listrik adalah kendaraan paling populer di jalanan.

Di tahun 1900-an bahkan lebih banyak mobil bertenaga listrik di New York ketimbang yang ditenagai BBM. Alasannya, listrik tak menimbulkan bau dan tak berisik.

Bentuknya juga lebih sederhana, tidak memerlukan engkol untuk menghidupkan mesin, dan tak perlu  memindahkan gigi.

Mobil taksi yang jadi penyebab kematian Bliss adalah produk  Electric Vehicle Company --perusahaan yang akhirnya mandeg karena kesulitan memelihara infrastruktur pengisian batere.

Electric Vehicle Company akhirnya bangkrut pada 1907, sebuah kemunduran 100 tahun lebih bagi kendaraan bertenaga listrik.

Di pojokan jalan  74th Street dan Central Park West, di dalam area yang dulu dikenal 'berbahaya' bagi sopir trem karena sejumlah kecelakaan yang terjadi di musim panas tahun itu --sebelum kematian Bliss yang tidak menyebabkan korban jiwa-- tepat di lokasi di mana Bliss tertabrak, dibangunlah sebuah plakat.

Tulisannya, "Saat Bapak Bliss, seorang pekerja real estate New York meninggal pagi berikutnya tewas karena luka-luka yang dialami, ia menjadi korban kecelakaam motor pertama yang tercatat di Belahan Bumi Barat. Tanda ini didirikan untuk mengenang 100 tahun kematian Bapak Bliss. Dan untuk mengkampanyekan keselamatan jalan raya." (Ein/Mut)