Ical Pastikan Golkar Tak Akan Duetkan JK dengan Jokowi

Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menanggapi dingin kedekatan antara mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dengan Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo. Kedekatan itu sempat memunculkan wacana duet antara Jusuf Kalla dengan Joko Widodo yang merupakan kader PDIP.

Ical, sapaan akrab dari Aburizal Bakrie itu menegaskan, selama ini Partai Golkar tidak ada komunikasi politik dengan PDIP untuk menduetkan Jusuf Kalla yang merupakan mantan Ketua Umum Partai Golkar itu dengan tokoh-tokoh PDIP baik Megawati atau Joko Widodo alias Jokowi.

"Partai Golkar tidak berbicara dengan Ibu Mega. Kalau Pak JK koalisi dengan Bu Mega ya biarkan. Yang penting Partai Golkar belum ada pembahasan mengenai itu," kata Ical di acara ARB Cup Silahturahmi Golf Tournament 2013 di Pondok Indah Golf Club, Jakarta, Kamis (12/9/2013).

Menurut Ical, dia menghormati langkah-langkah komunikasi politik yang dijalin antara JK dengan kubu PDIP. Baik itu komunikasi dengan Megawati maupun Jokowi yang saat ini tengah populer.

Ical mengatakan, yang terpenting saat ini Golkar fokus menyiapkan strategi pemenangan pemilu legislatif (Pileg) 2014. Baru kemudian, setelah pileg selesai akan menjajaki komunikasi politik dengan partai lain.

"Tergantung hasil pemilu legislatif. Tahun 2009 lalu Partai Demokrat mencapai 211%, sehingga pada waktu mau mencalonkan presiden, Partai Demokrat mencalonkan sendiri, yang lain jadi pendukung," jelas Ical. "Begitu juga nanti Partai Golkar, jika menang pemilu akan kita lihat apakah Partai Golkar akan mengusung calon sendiri, yang disertai partai pendukung, seperti Partai Demokrat ditahun 2009 lalu atau seperti apa," tambah Ical. (Mvi)