Sukses

Kabur Dijodohkan Ortu, Gadis 13 Tahun: Aku Bukan Barang Dagangan

Nada Al-Ahdals mengaku ingin meraih mimpi dan masa depan, menempuh pendidikan dan bekerja.

Nada Al-Ahdals berontak. Gadis 13 tahun itu menentang keras rencana perjodohan yang dirancang oleh orangtuanya sendiri.

Orangtuanya memaksa Nada menikah dengan pria tua yang kaya raya. Pernikahan pun sudah dipersiapkan. Tapi gadis malang itu memilih untuk kabur alias melarikan diri.

Nada memutuskan langkah tersebut karena tak mau menikah. Ia mengaku ingin meraih mimpi dan masa depan, menempuh pendidikan dan bekerja.

"Kalau menikah sekarang, aku tidak bisa meraih kehidupan yang kuinginkan," kata dia dalam sebuah video yang diunggahnya pada 8 Juli, yang dilansir News.com.au, Senin (22/7/2013).

"Aku bukan barang dagangan. Aku manusia. Aku lebih baik mati daripada menikah pada usia sekarang," sambung dia.

Nada menuturkan, ibunya lah yang telah menyusun pernikahannya dengan orang yang jauh lebih tua dengan kekayaan berlimpah.

"Banyak gadis lain yang nasibnya seperti aku, bunuh diri. Menceburkan diri ke laut," ungkap Nada.

"Mereka membunuh harapan dan mimpi kami. Ini jelas tindakan kriminal," serunya.

Dalam wawancara kepada media lokal, National Yemen, Nada menegaskan tidak akan mau menikah sekarang. Banyak mimpi yang ingin dia kejar.

"Aku punya banyak mimpi. Aku tak mau menikah sekarang," cetus Nada. (Riz/Ein).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini