Sukses

Buka Puasa dengan 1.500 Petugas Kebersihan, `Hidup Ahok` Menggema

Wagub Ahok menghadiri acara buka puasa bersama di Diorama Monumen Nasional yang dihadiri 1.500 petugas kebersihan.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menghadiri acara buka puasa bersama dengan 1.500 petugas kebersihan DKI Jakarta. Dari jumlah itu, 70 persen adalah penyapu jalan dari 5 wilayah Jakarta.

Dengan mengenakan pakaian khas Betawi, politisi Partai Gerindra yang karib disapa Ahok itu ikut menikmati sajian takjil berupa kolak biji salak, kolak pisang, dan jajanan pasar lainnya. Ia mengungkapkan kegiatan tersebut dilakukan sebagai salah satu bentuk penghargaan atas kerja keras para petugas kebersihan.

"Saya kira banyak sekali orang yang bekerja keras untuk DKI, seperti petugas kebersihan. Jadi kita jangan lagi berpikir orang kerja demikian karena tidak ada lagi pekerjaan. Masih banyak orang yang ngemis segala macam. Ini perkerjaan yang harus kita hargai. Ada orang yang mau bekerja," ujar Ahok di ruang Diorama Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Jumat (19/7/2013).

Ia menambahkan, di luar negeri petugas kebersihan dihargai dengan gaji yang cukup tinggi. Sebab, pekerjaan mereka sangatlah berat. Misalnya acara-acara Pemprov DKI seperti Car Free Night, usai itu sampah berserakan di sepanjang Jalan Thamrin-Sudirman. Namun, dengan kerja keras petugas kebersihan keesokan paginya jalanan telah bersih dari sampah.

"Ini yang harus kita hargai," kata mantan Bupati Belitung Timur itu.

Selain itu, banyak di antara petugas kebersihan yang belum pernah masuk ke dalam area Diorama Monas. Maka dari itu, Ahok menginginkan kegiatan tersebut dilakukan rutin setahun sekali pada bulan Ramadan.

"Mereka belum pernah masuk ke Balai Agung sama Monas ini. Ya, minimal setahun sekali lah kita ketemu. Berikan penghargaan kepada orang yang sudah bekerja buat kita," ujarnya.

Usai berbuka puasa bersama, para petugas kebersihan terlihat antusias menyalami orang nomor 2 di DKI itu. "Terima kasih ya. Terima kasih," katanya setiap menyalami para petugas.

"Hidup Pak Ahok. Hidup Pak Ahok," seru petugas kebersihan tersebut. (Ado/Mut)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.