Sukses

Bernyali Coba? `Kari Terpedas Dunia`, Bisa Bikin Orang Pingsan

Dibuat dari 8 jenis cabai di dunia, termasuk Bhut Naga Jolokia, yang dijadikan bahan membuat gas air mata oleh militer India.

Sebuah restoran di Kota New York, Amerika Serikat menawarkan kari super-pedas. Sampai-sampai juru masak harus memakai masker gas untuk mempersiapkannya.

Diklaim sebagai "kari terpedas sedunia", bumbu Phaal dibuat dari 8 jenis cabai di dunia, termasuk Bhut Naga Jolokia, yang dijadikan bahan membuat gas air mata oleh militer India.

Kari tersebut disajikan untuk makan malam di restoran The Brick Lane Curry House di Upper East Side, Manhattan. Diklaim kekuatan pedasnya mencapai 1 juta unit dalam skala Scoville -- ukuran kepedasan cabe yang menunjukkan jumlah capsaicin yang ada. Skor terbesar dalam skala ini dimiliki semprotan merica polisi dan cabe  Trinidad Moruga Scorpion (1,5 juta-2 juta). Atau 200 kali pedasnya saus Tabasco.

Tapi, hati-hati memakannya. Dahsyatnya hidangan itu bisa membuat mereka yang memakannya berkeringat, mengeluarkan banyak air mata, bergetar, atau muntah. Beberapa orang bahkan mengaku mengalami halusinasi saat mencicipi makanan yang mengeluarkan uap pedas yang membuat mata berair itu. Sampai-sampai ada yang pingsan dan dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans.

Kari "setan" itu disajikan dengan ayam, domba, kambing, keju paneer, atau sayuran. Harganya US$ 15 sampai US$ 21 atau Rp 147 ribu sampai Rp 205 ribu.

Setiap mereka yang berhasil menghabiskan isi piringnya bakal diberi penghargaan berupa bir gratis, sertifikat yang dipajang di restoran.

Dhiraj Tiwari (33) manajer rumah makan itu mengatakan, saking pedasnya kari itu, ia tak sanggup memakannya.

"India terkenal dengan rempah-rempahnya. Kami ingin membuat sebuah sajian yang mengombinasikan kekayaan bumbu itu dengan cabe terpedas di dunia," kata dia seperti dimuat Daily Mail, Kamis (30/5/2013).

Sebelum makan, para tamu harus setuju dan siap menanggung risikonya. "Ada banyak orang pingsan saat memakannya, dan kami harus menghubungi 911."

Salah satu yang bernyali mencobanya adalah Michael Gregson (27). Meski penyuka makanan pedas, ia tak sanggup memakannya setelah beberapa suapan. "Tak peduli berapa banyak nasi, roti naan, atau air es. Apapun yang aku lalukan tak bisa menyingkirkan pedasnya yang luar biasa." (Ein/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.