Sukses

Gaya Obama Rapat di Gedung Putih: Kaki Nangkring di Meja

Presiden Amerika Serikat ini kerap mengangkat kaki dengan posisi menyilang atau lurus, bahkan meletakkannya di atas meja.

Di Amerika Serikat, mengangkat kaki ke meja saat rapat atau berbicara dengan orang, bukan berarti menunjukkan hal tidak sopan. Hal ini terlihat dari kebiasaan Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang tak lazim acap kali rapat di Gedung Putih.

Obama kerap mengangkat kaki dengan posisi menyilang atau lurus, bahkan meletakkannya di atas meja. Sang Presiden juga kadang kala meletakkan salah satu kakinya di atas paha. Namun gaya ini bukan dilakukan saat Obama sedang santai, justru saat Sang Presiden tengah stres membicarakan masalah serius.

Dalam foto-foto yang dimuat majalah Vanity Fair sepertidilansir Dailymail, Selasa (2/5/2013), terlihat saat sedang serius rapat dengan ajudan dan rekannya, Obama kerap mengangkat kakinya ke meja. Presiden ke-44 AS itu paling sering mengangkat kakinya ke meja Resolute di ruang Ovale, Gedung Putih.

Misalnya saja saat Obama sedang berbicara serius dengan para penasihatnya, Tom Donilon, Jack Lew dan Denis Mconough pada November 2012. Kaki suami Michelle Obama ini nangkring di atas meja.

Pemandangan serupa juga terlihat saat Obama sedang rapat bersama Wakil Presiden Joe Biden. Presiden AS keturunan Kenya, Afrika ini menjadi orang satu-satunya orang yang mengangkat salah satu kaki dan meletakkannya di paha saat Biden tengah serius membicarakan tragedi penembakan di Newtown.

George W Bush

Ternyata tidak hanya Barack Obama yang terbiasa mengangkat kakinya saat rapat di kantor presiden AS, tetapi juga Presiden ke-43 AS George W Bush. Dalam sebuah foto yang dimuat Truthorfiction.com, Bush junior ini terlihat mengangkat kakinya dan menempelkan tumitnya di atas meja Resolute di ruang kerja yang sama dengan ruang Obama saat ini.



Memang selama ini, kebiasaan yang ditunjukkan Obama tersebut tak dipermasalahkan. Belum ada protes yang dilayangkan. Namun pakar etika Gloria Starr menilai, kebiasaan mengangkat kaki itu sangat tidak tepat dan melanggar nilai-nilai kesopanan dalam sejarah AS.

"Itu kebiasaan yang tidak pantas dan tanda tak menghormati nilai-nilai sejarah Amerika Serikat," kata Gloria kepada Truthorfiction.com. (Riz)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.