Sukses

Buka Jakarta Marketing Week, Jokowi: Kota Itu Sama Dengan Produk

"Kota itu sama dengan sebuah produk. Perlu di-marketing-i, baik dalam exhibition, tour, dalam promosi-promosi lain. Dan memang di Jakarta ini banyak produk yang harus diperbaiki, dibenahi, disiapkan," kata Jokowi.

Melalui Jakarta Marketing Week yang dibuka hari ini, Gubernur DKI Jakarta Jokowi melakukan soft launching Jakarta Marathon Week. Menurut pria bernama lengkap Joko Widodo itu, Jakarta membutuhkan promosi yang lebih masif.

"Kota itu sama dengan sebuah produk. Perlu di-marketing-i, baik dalam exhibition, tour, dalam promosi-promosi lain. Dan memang di Jakarta ini banyak produk yang harus diperbaiki, dibenahi, disiapkan," kata Jokowi dalam sambutannya di Kota Kasablanka, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (29/4/2013).

Menurut mantan Walikota Solo itu, promosi Jakarta penting jika Ibukota ingin disejajarkan dengan kota-kota besar lain di dunia. Oleh karena itu, segala potensi Ibukota nantinya akan diekspos melalui berbagai bentuk promosi Dinas Pariwisata DKI Jakarta. Salah satunya Jakarta Marathon yang diselenggarakan Oktober mendatang.

"Proses marketing ini ingin kejar-kejaran karena belum digunakan dan perbaiki. Sesama dengan Jakarta Marathon yang akan dilakukan tahun ini. Ini awal yang baik," tuturnya.

"Pelaksanaan Jakarta Marathon ini selain merupakan kegiatan olahraga internasional, juga menjadi daya tarik wisatawan mancanegara. Karena itu, Jakarta akan menggelar even olahraga seperti ini serta festival seni dan budaya di Indonesia," ujarnya.

Jakarta Marathon nantinya akan mengambil rute yaitu Regatta Pluit-Kawasan Kota Tua-Harmoni-Gedung Kesenian Jakarta-Pasa Baru-Mesjid Istiqlal-Monas-Stasiun Gambir-Balaikota Jakarta-MH Thamrin-Bundaran HI-Sudirman-Semanggi-Tugu Api Bundaran Senayan-FX Jakarta-Gelora Bung Karno.

Bersama Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar, Jokowi yang telah merampungkan kata sambutannya, membuka Jakarta Marketing Week sekaligus Jakarta Marathon melalui beberapa kali pukulan gong. (Ndy)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.